Monday, December 28, 2015

Dirut KCJ Berharap Kampung Pulo Tak Lagi Kebanjiran

Direktur Utama PT KAI Commuter Jabodetabek (KCJ) Muhammad Nurul Fadhila berharap kawasan Kampung Pulo tidak lagi kebanjiran saat puncak musim hujan yang diprediksi akan terjadi awal 2016. 

Menurut dia, PT KCJ merupakan salah satu pihak yang diuntungkan apabila kawasan yang terletak di Kampung Melayu, Jatinegara, Jakarta Timur itu tidak kebanjiran. 

Sebab, kata Fadhila, salah satu depo yang menjadi tempat parkir kereta rel listrik (KRL) commuter line berlokasi di Bukit Duri, Tebet, Jakarta Selatan yang lokasinya persis di seberang Kampung Pulo. 

"Jadi, kalau Kampung Pulo tidak lagi kebanjiran, kami tidak perlu lagi memindahkan kereta-kereta kami," ujar dia dalam sebuah diskusi di Jakarta, Senin (28/12/2015). 

Menurut Fadhila, banjir yang dulunya kerap menggenangi Kampung Pulo turut berdampak ke kawasan yang ada di sekitarnya, tak terkecuali depo KRL di Bukit Duri. 

Ia menyebut akibat tergenang banjir, rangkaian-rangkaian KRL mau tidak mau harus dipindah ke lokasi lain. 

"Makanya kami berharap semua kegiatan pengerukan saluran-saluran air yang dilakukan Pemprov membuahkan hasil positif," ujar dia. 

Sebagian pemukiman warga di Kampung Pulo telah dibongkar pada September lalu. Warga kemudian direlokasi ke rumah susun yang terletak di Jalan Jatinegara Barat. 

Tujuan pembongkaran permukiman warga adalah untuk memperlebar dan mengembalikan lebar sungai seperti semula. 

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama meyakini sungai yang lebar akan mampu menampung debit air dari hulu. 

Keyakinan Ahok itu baru akan dapat dibuktikan pada awal tahun depan, yang merupakan puncak musim hujan.

No comments:

Post a Comment