Wali Kota Bekasi: Kalau Cuma Dikasih Rp 100 M, Tetap Alhamdulillah

Alsadad RudiPlt Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama dan Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi usai mengadakan pertemuan di Balaikota Jakarta, Selasa (28/10/2014)

BEKASI, KOMPAS.com - Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengaku akan menerima berapapun jumlah dana yang diberikan oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Rancangan pembangunan yang telah dibuat siap untuk disesuaikan kembali.

"Kalau dikasih Rp 100 miliar, ya tetep Alamdulillah.. Orang masih dikasih kok," ujar Rahmat Effendi di Jalan Raya Mekar Sari, Jumat (31/10/2014).

Rahmat Effendi mengatakan, Pemerintah Kota Bekasi telah menyiapkan 11 poin perencanaan pembangunan. Pembangunan tersebut akan dilaksanakan dengan menggunakan dana bantuan sebesar Rp 250 miliar dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Tetapi, jika Pemerintah DKI Jakarta tidak dapat memenuhi jumlah dana bantuan yang diminta Pemkot Bekasi yaitu Rp 250 miliar, Pemkot Bekasi akan tetap menerimanya. "Kalau dikasih misalnya cuma Rp 100 miliar, ya gampang saja. Berarti ada pengurangan perencanaan," ujar Rahmat.

Dana Rp 250 miliar dari Pemprov DKI ke Pemkot Bekasi merupakan hibah. Bantuan diberikan tak hanya ke Pemkot Bekasi, tetapi juga ke pemda lain yang ada di wilayah penyangga Jakarta. Tujuan pemberian bantuan adalah agar pemda wilayah penyangga ikut membantu Pemprov DKI dalam mengatasi dua permasalahan akut di Jakarta, yakni kemacetan dan banjir.