Yunus HuseinJakarta - Nama mantan Kepala Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) Yunus Husein masuk dalam daftar kabinet yang beredar. Namun Yunus mengaku tak pernah dihubungi Presiden Joko Widodo terkait kabinet.
"Tidak ada yang menghubungi, kalau nggak berkeringat jangan berharaplah ya," kata Yunus di Gedung KPK, Jl HR Rasuna Said, Jakarta, Jumat (24/10/2014).
Wapres Jusuf Kalla menyampaikan nama menteri sudah hampir rampung, tinggal menunggu surat dari KPK. Jokowi JK memang mengajukan nama baru mengganti yang mendapat tanda merah dan kuning dari KPK.
JK juga menyampaikan dalam satu dua hari ini kabinet akan segera diumumkan. Kemungkinan pada Senin (27/10) kabinet akan dilantik.
Di Istana, Jokowi melanjutkan kegiatannya bertemu sejumlah orang yang disebut-sebut terkait dengan penyusunan kabinet. Misalnya, mantan Wakil Kepala BIN yang kini duduk sebagai Wakil Ketum PBNU As'ad Said Ali. Pagi tadi eks Deputi Tim Transisi Anies Baswedan juga ke Istana.
Kepala PPATK Muhammad Yusuf juga bertemu dengan Jokowi untuk menyerahkan hasil penelusuran nama-nama menteri. "Cuma menyerahkan hasil saja," kata Yusuf di kantor wapres, Jl Veteran I, Jakarta Pusat.
Hasil yang dimaksud adalah penelusuran transaksi keuangan para calon menteri. Namun Yusuf enggan menyebutkan nama-nama yang sudah diserahkan itu. "Hasilnya tanya sama Istana. Saya sudah serahkan semua," ucap Yusuf yang juga masuk daftar kabinet yang beredar di publik.
No comments:
Post a Comment