Wednesday, September 3, 2014

Telat 2 Bulan, Akhirnya Jalur Ganda KA Tersambung Hingga Surabaya

http://images.detik.com/content/2014/09/03/4/doubletrack.jpg
Jakarta -Setelah telat 2 bulan karena masalah pembebasan lahan, akhirnya jalur ganda atau double track kereta api (KA) di wilayah utara Jawa, dari Cirebon hingga Surabaya tersambung. Secara total panjang jalur ini mencapai 727 kilometer (km).

Pemerintah pada hari ini telah menyelesaikan jalur sepanjang 8 km yang sempat terhambat dari Kandangan ke Stasiun Pasar Turi, Surabaya. Peresmian jalur 8 km ini dilakukan oleh Kementerian Perhubungan, PT Kereta Api Indonesia (KAI), dan perwakilan pemerintah provinsi Jawa Timur.

Peresmian dilakukan dengan melakukan switch over jalur ganda Kandangan-Pasar Turi dengan menggunakan kereta lokal jurusan Surabaya Pasar Turi-Babat-Bojonegoro. Pelaksanaan pengoperasian ini mengalami keterlambatan dari jadwal semula yang akan dilaksanakan pada Juni 2014. Ini disebabkan adanya hambatan dalam pembebasan lahan, tepatnya untuk pengadaan akses jalan masyarakat di Jalan Demak dan Jalan Duku di Surabaya.

Pelaksanaan pengoperasian antara Kandangan-Surabaya Pasar Turi merupakan segmen terakhir untuk pembangunan jalur ganda antara Cirebon-Surabaya sepanjang 727 km.

Pada kegiatan pelaksanaan pengoperasian antara Kandangan-Surabaya Pasar Turi, Hermanto Dwiatmoko selaku Dirjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan menandatangani peresmian di 5 stasiun, yaitu Stasiun Kapas, Stasiun Baureno, Stasiun Gembong, Stasiun Sumberejo, dan Stasiun Duduk Sampeyan.

Tujuan pembangunan jalur ganda adalah meningkatkan kapasitas lintas dan mengurangi persilangan perjalanan kereta api, untuk mengurangi waktu, dapat menghemat bahan bakar minyak (BBM) dan pengurangan emisi truk kontainer serta meningkatkan keselamatan di bidang perkeretaapian. Keberadaan jalur ganda juga dapat meningkatkan frekuensi dan kapasitas sebesar 200-300%.

No comments:

Post a Comment