Wednesday, April 27, 2016

Tujuh Orang yang Ditangkap TNI AU Sedang "Ngebor" untuk Proyek Angkutan Massal

Satuan keamanan pertahanan Pangkalan Udara TNI Angkatan Udara Halim Perdanakusuma menangkap tujuh orang, Selasa (27/4/2016) pagi.
Dari tujuh orang tersebut, lima di antaranya adalah warga negara China dan tidak memiliki izin kerja.
Kepala Dinas Penerangan TNI AU Marsekal Pertama TNI Wieko Sofyan mengatakan, tujuh orang tak dikenal tersebut ditangkap pukul 9.45 saat sedang mengebor di wilayah Lanud Halim.
Tak ada izin yang diberikan untuk kegiatan tersebut. Izin kerja dan paspor untuk kelima warga China itu juga tidak ada.
Ketujuh orang ini, menurut Komandan Lanud Halim Perdana Kusuma Kolonel Pnb SM Handoko, tengah mengambil sampel untuk pembangunan angkutan massal yang melintasi kawasan Halim di sekitar pinggir Jalan Tol Cikampek.
Namun, Wieko menambahkan, belum ada pembahasan mengenai pembebasan lahan atau penyerahan lahan untuk pembangunan jalur angkutan massal tersebut.
Adapun lima orang warga Tiongkok yang ditangkap ini mengaku sebagai pekerja PT Geo Central Mining, mitra PT Wijaya Karya (Persero) Tbk.
Kini, warga negara China tersebut diserahkan ke pihak Imigrasi untuk diperiksa.

No comments:

Post a Comment