Aksi-aksi anak muda yang menghina simbol negara jadi sorotan. Mulai dari menendang lambang Pancasila, menyebut Pancasila sebagai 'bebek nungging'. Ada juga yang mengacungkan jari tengah ke foto Jenderal Soedirman. Sungguh miris melihatnya.
Apa yang dilakukan ulama besar ini seharusnya bisa membuat mereka malu.
Kiai sepuh Nadhlatul Ulama sampai rela berdiri dari kursi rodanya saat akan menyanyikan lagu Indonesia Raya. Peristiwa itu berlangsung saat pembukaan Muktamar Ke-33 NU.
Hal itu dilakukan KH Maimoen Zubair. Rasa nasionalisme tak begitu saja hilang dari hatinya. Demikian dikutip dari situs resmi NU beberapa waktu lalu.
Tanpa meminta bantuan orang di sekitarnya, dia tetap memaksakan diri untuk berdiri saat lagu Indonesia Raya dikumandangkan. Sikap ini membuat putri Abdurrahman Wahid atau Gus Dur terharu.
KH Maimoen Zubair adalah ulama senior NU sekaligus Pengasuh Pondok Pesantren al-Anwar Sarang, Rembang Jawa Tengah.
No comments:
Post a Comment