Friday, June 27, 2014

Pengamat: Konsep Kampanye Prabowo seperti Melempar Kembang Api

JAKARTA, KOMPAS.com - Pengamat politik, Arie Dwipayana menyebut pernyataan calon presiden Prabowo Subianto dalam setiap orasinya sekadar retorika. Arie mengibaratkannya seperti melempar kembang api, terlihat indah di luar namun konsep eksekusinya tidak terlihat jelas. 

"Saya lihat tidak ada suatu penjelasan. Konsep kampanyenya itu melempar kembang api biar keliatan indah tapi tidak ada penjelasan bagaimana dijalankan dalam rumusan program," ujar Arie kepada Kompas.com, Jumat (27/6/2014). 

Arie menilai, kubu Prabowo-Hatta belum mempersiapkan substansi program mereka dengan matang. Ia mencontohkan, Prabowo seringkali menyebutkan adanya kebocoran anggaran di Indonesia tanpa menyebut secara spesifik letak kebocoran tersebut. 

"Berkali-kali dia bilang bocor tapi dia tidak punya data mengenai kebocoran itu sebesar apa. Ini seperti melontarkan masalah tanpa solusi. Kita tidak pernah tahu bagaimana solusi untuk mengatasinya," kata Arie. 

Prabowo kerap kali menyebut anggaran Indonesia mengalami kebocoran meskipun pernyataannya soal kebocoran anggaran sebesar Rp 1.000 triliun dikritik banyak pihak. Ia pun kembali mengungkapkan pernyataan tersebut saat debat kedua kandidat capres. 

"Ibarat naik kapal, tangki bensin kita bocor tapi enggak kasih tahu nahkoda. Nanti malah jadi masalah. Harus ada upaya untuk menutup kebocoran. Hal ini memang tidak enak untuk dibicarakan, tapi bagaimana?" ujar Prabowo.

No comments:

Post a Comment