Sejak Rabu, 27 Juli 2016 lalu, Budi Karya Sumadi resmi dilantik oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) Sebagai Menteri Perhubungan yang baru menggantikan pejabat sebelumnya. Budi Karya pun langsung tancap gas melakukan pembenahan di lingkungannya.
Salah satu pembenahan yang dilakukan salah satunya adalah dengan melakukan perombakan sekitar 163 pejabat di lingkungan Kemenhub.
"Jumat (14 Oktober 2016) saya melakukan mutasi dan perombakan di jajaran birokrasi Kementerian Perhubungan. Sebanyak 163 pejabat struktural eselon dua dan tiga dimutasi dan dirotasi dengan berbagai alasan dan pertimbangan," kata Budi dalam keterangannya, Minggu (16/10/2016).
Pembenahan ini dilakukan di tengah besarnya sorotan masyarakat terhadap kementerian ini terlebih setelah adanya peristiwa tangkap tangan pungutan liar sejumlah pegawai kemenhub beberapa waktu lalu.
"Pergantian ini saya lakukan dalam rangka penyegaran sekaligus menegaskan pentingnya reformasi birokrasi di jajaran kementerian perhubungan. Reformasi birokrasi tentu menyangkut pentingnya implementasi good governance dan clean government. Dalam hal ini kita akui masih sangat lemah, dimana terbukti adanya praktik pungli pada sektor pelayanan publik yang berujung pada penegakan hukum oleh pihak kepolisian," tegas dia.
Ia megatakan, perombakan semacam ini tak akan hanya sekali dilakukannya. Perombakan akan terus dilakukan sampai kementerian ini memperoleh pejabat terbaik yang bebas dari praktik pungli.
"Saya berharap penyegaran ini akan jadi momentum yang baik bagi jajaran Kementerian Perhubungan baik di sektor darat, udara, laut dan kereta api untuk mawas diri dan betul-betul menjalankan tugas dan perannya secara bertanggung jawab, akuntabel dan berintegritas," kata dia.
"Selain pergantian dan penyegaran di jajaran birokrasi, saya juga akan segera mengumumkan pembentukan Tim Pemberantasan Pungli di Kementerian Perhubungan. Komposisi tim terdiri dari sejumlah figur terpilih internal dan eksternal yakni dari lembaga ICW dan YLKI. Tim ini akan bekerja simultan untuk mengawasi dan mencari fakta terkait pungli di semua lini di internal kemenhub," tandas dia. (dna/dna)
No comments:
Post a Comment