Friday, October 28, 2016

Jokowi akan Minta Laporan Hasil Kerja 3 Bulan Satgas Saber Pungli

Jokowi akan Minta Laporan Hasil Kerja 3 Bulan Satgas Saber PungliFoto: Satgas Operasi Pemberantasan Pungli Kemenhub saat jumpa pers di Kemenhub (Foto: Nathania Riris Michico/detikcom)
Jakarta - Komjen Pol Dwi Priyatno sebagai ketua pelaksana Satgas Sapu Bersih Pungutan Liar menjelaskan beberapa fungsi kerja tim yang dipimpinnya. Dwi berjanji akan mengoptimalkan kinerja satgas untuk berantas pungli.

"Ada fungsi-fungsi yang dilaksanakan yakni fungsi intelijen,fungsi pencegahan, fungsi penindakan dan yustisi," ujar Dwi kepada wartawan di Gedung Kemenkopolhukam, Jl Medan Merdeka Barat, Jakpus, Jumat (28/10/2016).

Dwi mengatakan prioritas kerja tim akan dilakukan pada 6 bulan pertama, dan di 3 bulan pertama harus melaporkan hasil kerja tim kepada Presiden Joko Widodo.

"3 bulan pertama hasil kerja akan dilaporkan ke Presiden," ucapnya.

"Selain itu juga kementerian lembaga baik pemerintah pusat dan daerah seperti tingkat provinsi, kabupaten, kota, juga membentuk tim Saber pungli dan kita akan rekomendasikan sinergitas dalam pelaksanaan tugas keberhasilan dari satgas," jelasnya.

Setelah melapor, apakah ada reward and punishment bagi lembaga atau instansi terkait yang melapor atau ikut dilaporkan masyarakat? Dwi mengatakan hal itu tergantung jenis laporan yang diterima.

"Kita akan pelajari oleh timnya, apakah dilakukan penindakan atau nanti juga yustisi. Karena kita punya kewenangan untuk Operasi Tangkap Tangan (OTT), sehingga kita merekomendasikan bisa saja rekomendasi kita itu berupa agar pelaku tersebut kena tindakan administratif kepegawaian, agar dilakukan sesuai dengan prosedur hukum yang berlaku, tergantung dengan faktor yuridisnya," kata Dwi. 

"Kita mengharapkan sistem pencegahan yang sudah ada seperti zona integritas, wilayah anti korupsi masih melayani dan dikembangkan sehingga sistem pencegahan lebih bisa mengeliminate," pungkasnya.

No comments:

Post a Comment