Tuesday, December 8, 2015

KPK Sudah Buka Penyelidikan soal RS Sumber Waras

Komisi Pemberantasan Korupsi telah melakukan penyelidikan dugaan korupsi berdasarkan hasil audit Badan Pemeriksa Keuangan terkait Rumah Sakit Sumber Waras.
Pimpinan sementara KPK Johan Budi mengatakan, penyelidikan telah dimulai sebelum BPK menyerahkan hasil audit itu kemarin, Senin (7/12/2015).
"Sebelum audit BPK yang kemarin diserahkan, sebenarnya KPK sudah mulai proses pulbaket (pengumpulan bahan keterangan) atau penyelidikan," ujar Johan di Gedung KPK, Jakarta, Selasa (8/12/2015).
Johan mengatakan, hasil audit BPK hanya sebagai pelengkap bahan penyelidikan itu. Setelah itu, kata Johan, KPK melakukan telaah dan dapat mengambil kesimpulan.
"Kan audit dari situlah disimpulkan apakah memenuhi tindak pidana," kata Johan.
Selama proses penyelidikan, KPK mengumpulkan bahan serta keterangan sejumlah pihak yang dibutuhkan. Ini termasuk dari Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Johan pun tidak dapat memastikan apakah kasus ini bisa naik ke tingkat penyidikan karena belum menemukan dua alat bukti yang kuat untuk meningkatkan statusnya.
"Sepanjang tidak kita temukan, ya tidak bisa naik penyidikan, kecuali sebaliknya. Kalau memang dari hasil penyelidikan ditemukan, ya bisa," kata Johan.
Johan tak ingin cepat menyimpulkan adanya tindak pidana dalam hasil audit BPK.
Di tingkat penyelidikan, kata Johan, masih banyak serangkaian kegiatan untuk menemukan terjadinya suatu tindak pidana.
"Jangan jadi diasumsikan bakal cepat naik ke penyidikan," kata dia.

No comments:

Post a Comment