Thursday, July 9, 2015

Wagub Djarot sesalkan copet di Manggarai dihakimi warga hingga tewas

Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mengaku kecewa atas aksi main hakim sendiri, yang dilakukan oleh warga sehingga menyebabkan tewasnya seorang copet di Stasiun Kereta Api Manggarai, Jakarta Selatan, Rabu (8/7) kemarin.

Djarot menilai, aksi main hakim sendiri ini tidak dapat dibenarkan, lantaran Indonesia memiliki aparat penegak hukum untuk mengurus masalah semacam itu.

"Jangan main hakim sendiri lah, enggak boleh sebetulnya. Serahin ke aparat polisi aja. Tapi mungkin mereka juga gemes kali ya," kata Djarot di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (9/7). 

Diketahui sebelumnya sesosok mayat menghebohkan para penumpang di Stasiun Kereta Api Manggarai, Tebet, Jakarta Selatan, Rabu (8/7), sore hari. Kepala Seksi Humas Polsek Tebet, Aiptu Reky Tansil, menjelaskan, dugaan mayat tersebut merupakan pelaku pencopetan. 

"Iya betul ditemukan mayat, untuk identitas masih belum jelas. Mayat ditemukan oleh satpam dan saksi di tempat ada Kapten Marinir Dedi Ellyadi Putra," ujar Reky, saat dikonfirmasi.

Reky menjelaskan, peristiwa bermula saat korban berada di dalam gerbong kereta jurusan Tanah Abang ke arah Manggarai. Dari keterangan para saksi, kata Reky, korban diamankan petugas satpam akibat melakukan pencopetan dari wilayah Tanah Abang, Jakarta Pusat.

No comments:

Post a Comment