Sunday, July 12, 2015

Hari Ini 40 Tahun Lalu Monas Resmi Dibuka

 Ada yang spesial di lamanGoogle.co.id hari ini, Minggu (12/7/2015). Pada laman itu, terdapat tiga gambar Monumen Nasional (Monas) yang seakan bercerita tentang bangunan setinggi 132 meter tersebut. Ketika gambar itu diklik, netizen akan dibawa ke pencarian Google tentang Monas. 

Lantas, ada apa dengan Monas pada hari ini? Menurut Kepala UP Monas Rini Hariyani, tanggal 12 Juli bukanlah ulang tahun Monas. Sebab, pengelola menganggap ulang tahun Monas jatuh pada 17 Agustus. 

"Ulang tahun Monas itu tanggal 17 Agustus. Sebab, tanggal 17 Agustus 1961 itu Monas mulai dibangun," kata Rini kepadaKompas.com

Karena itu, menurut dia, wajar saja bila tidak ada yang spesial pada hari ini. Pengelola baru akan menggelar acara peringatan ulang tahun pada 17 Agustus mendatang. 

"Kalaupun ada hiburan nanti baru kami lakukan pada Lebaran hari kedua. Nanti akan ada panggung di pelataran antrean menuju puncak Monas," kata Rini. 

Dari laman Wikipedia, Monas dibangun secara bertahap, yakni pada tahun 1961, 1962-1964, dan 1965. Pada tanggal 17 Agustus 1961, Presiden pertama RI Soekarno secara seremonial menancapkan pasak beton pertama. 

Total 284 pasak beton digunakan sebagai fondasi bangunan. Sebanyak 360 pasak bumi ditanamkan untuk fondasi museum sejarah nasional. Keseluruhan pemancangan fondasi rampung pada Maret 1962. 

Dinding museum di dasar bangunan selesai dibangun pada bulan Oktober. Pembangunan obelisk kemudian dimulai dan akhirnya rampung pada bulan Agustus 1963. 

Pembangunan tahap kedua berlangsung pada kurun 1966 hingga 1968. Namun, karena terjadi Gerakan 30 September 1965 (G-30-S/PKI) dan upaya kudeta, tahap ini sempat tertunda. 

Tahap akhir berlangsung pada tahun 1969-1976 dengan menambahkan diorama pada museum sejarah. Meskipun pembangunan telah rampung, masalah masih saja terjadi, antara lain kebocoran air yang menggenangi museum. 

Monumen secara resmi dibuka untuk umum dan diresmikan pada tanggal 12 Juli 1975 oleh Presiden kedua RI Soeharto.

Tepat pada hari ini 40 tahun silam, Monumen Nasional mulai dibuka untuk umum. Namun, tidak ada sesuatu yang spesial di Taman Monas pada Minggu (12/7/2015). 

Kondisi Monas siang itu terbilang sepi, puluhan hingga ratusan pengunjung memang tampak mendatangi ikon Ibu Kota itu. Namun, jumlah ini tidak sepadat Monas pada hari libur biasanya. 

Widayanto (38) salah satu pengunjung Monas mengaku tidak mengetahui bahwa hari ini merupakan hari spesial untuk Monas. Sebab, ia tidak terlalu mengetahui sejarah Monas. 

"Saya enggak pernah tahu ulang tahun Monas. Yang saya tahu ya bangunan ini sudah lama dibangunnya sejak era Soekarno (Presiden pertama RI Soekarno)," kata pria tiga anak ini. 

Pengunjung lainnya, Dono (37) juga tidak mengetahui ulang tahun Monas. Menurut dia, selayaknya ulang tahun, seharusnya Monas membuat spanduk atau perayaan supaya orang tahu. 

"Kok enggak ada spanduk atau hiasan apa-apa? Seharusnya ada panggung dong kalau ulang tahun," ujarnya. 

Hal senada diungkapkan oleg Dewi Rita (30), pengunjung Monas lainnya. Bila sedang berulang tahun, maka Monas diharapkan bisa memberikan fasilitas lebih kepada pengunjungnya.

"Mungkin bisa dikasih tiket gratis begitu naik ke monumennya. Biar kita semua juga tahu kalau Monas ulang tahun," ujarnya. 

Rita berharap Monas menjadi tempat rekreasi yang lebih baik lagi. "Tambah nyaman, bersih, aman, terawat, tambah baik deh," kata dia. 

Menurut laman Wikipedia, pada 12 Juli 1975, bangunan karya Frederich Silaban tersebut diresmikan. Tepat pada tanggal itu juga, bangunan setinggi 132 meter itu dibuka untuk umum.

No comments:

Post a Comment