Wednesday, October 15, 2014

Siapkan Baju Putihmu untuk "Revolusi Putih"!

syukuranrakyatLaman muka Syukuran Rakyat. Gambar diunduh pada Rabu (15/10/2014) dini hari.

JAKARTA, KOMPAS.com - Putih! Warna ini menjadi dresscodeuntuk dua hari rangkaian kegiatan "Syukuran Rakyat". Warna ini dipilih mewakili makna kesucian, perdamaian, kemurnian, kerukunan, dan melepaskan semua perbedaan yang sebelumnya ada.

Kegiatan ini akan berlangsung pada Minggu (19/10/2014) malam berupa doa dan zikir bersama, berlanjut dalam rangkaian kegiatan seharian pada Senin (20/10/2014).

Laman bernama sama dengan hajatan ini memastikan baju putih sebagai "baju resmi" rangkain kegiatan penyambutan dan syukuran pelantikan Joko Widodo dan Jusuf Kalla sebagai Presiden dan Wakil Presiden baru Indonesia.

Satu penggalan informasi dalam laman tersebut menulis:

#RevolusiPutih #SyukuranRakyat
#RevolusiPutih #SyukuranRakyat. Dress code : Baju dan atasan putih, bawah bebas. Revolusi Putih dimaknai sebagai kesucian, perdamaian, kemurnian, kerukunan dan melepaskan semua perbedaan sebelumnya. Sekarang bersatu sebagai rakyat Indonesia, menatap ke depan demi terwujudnya cita-cita bersama sebagai masyarakat yang adil dan makmur. Kita menyeru kepada semua pihak untuk menyamakan derap langkah dalam berkarya bersama demi bangsa dan Negara tercinta Indonesia.
Rangkaian kegiatan

Bentuk dua hari kegiatan syukuran ini mulai dari doa dan zikir bersama, kirab budaya, konser rakyat, hingga resepsi kenegaraan. Doa dan zikir akan digelar pada Minggu, serempak se-Indonesia mulai pukul 19.00 waktu setempat.

"Pasangan Jokowi-JK akan hadir (dalam doa dan zikir) di Masjid Sunda Kelapa, Menteng (Jakarta Pusat)," tulis laman tersebut.

Adapun kirab budaya akan dilakukan dari tempat pasangan Jokowi-JK dilantik menjadi Presiden dan Wakil Presiden Indonesia, hingga menuju Istana Negara, Senin. Kirab ini akan berlanjut dengan konser rakyat di Monas.

Bersama seluruh rangkaian kegiatan ini, Museum Rekor Indonesia pun akan mencatat rekor pelepasan 17.480 balon dalam Syukuran Rakyat. 

Dari jumlah balon itu, 7.000 di antaranya akan serempak diterbangkan dari halaman Istana Negara dan Tugu Monas, pada Senin. Selebihnya, akan ditebar di kota-kota di seluruh Indonesia.

No comments:

Post a Comment