Massa pendukung Prabowo mengantre untuk meminta logistik makanan dari panitia di pagar Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jalan Medan Merdeka Barat, Jumat (15/8/2014
JAKARTA, KOMPAS.com - Massa pendukung Prabowo Subianto-Hatta Rajasa mengeluhkan nasi kotak yang habis dari panitia yang membagikan makan siang di pagar pintu masuk Gedung Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat. Habisnya nasi kotak membuat panitia menggantinya dengan makanan bacang.
Seorang pendukung yang tengah mengantre, Udin, mengaku kecewa atas penggantian nasi kotak tersebut. Sebab, dia telah mengantre sejak pagi dan seharusnya mendapat nasi kotak bukan bacang.
"Sudah dari pagi masak dapatnya ini (bacang) doang," katanya di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Jumat (15/8/2014).
Ia mengatakan, ada yang baru datang dan mendapatkan nasi kotak. Sedangkan dia yang dari pagi hanya mendapatkan bacang satu buah.
Pendukung Prabowo lainnya, Tia, juga mengungkapkan kekecewaannya tidak mendapatkan nasi kotak. Dia mengaku kelaparan dan tidak bersemangat kalau hanya dibekali bacang.
"Ya masa dari pagi dikasih ini doang? Habis pula itu nasi kotak," tukasnya.
"Ini sih saya enggak kenyang," ucap yang lain sambil berjalan ke taman median jalan.
"Yah, cuma ini. Minta sama yang mereka, deh," ucap seorang ibu kepada temannya sambil menunjuk orang lain.
Ibu itu pun mendekati beberapa pemuda dan meminta makanan yang masih menumpuk di dekat pemuda itu. Pemuda itu kemudian menyerahkan makanan ke dua orang wanita tersebut.
Pantauan Kompas.com, pendukung yang mengantre makan siang mencapai ratusan orang. Namun, banyaknya orang dan logistik yang tidak mencukupi di lokasi membuat panitia langsung mengeluarkan plastik berisi makanan berbungkus daun tersebut.
Panitia lantas membagikan makanan tersebut kepada massa yang berkerumun di pagar pintu masuk gedung. Panitia hanya dapat berkata bahwa nasi kotak habis dan pihaknya tetap mengganti makanan meski tidak dengan nasi kotak.
No comments:
Post a Comment