Tuesday, October 4, 2016

PDIP terbuka jika Ruhut ingin jadi jurkam Ahok-Djarot

PDIP menyatakan terbuka dan menyambut niat Ruhut untuk menjadi juru kampanye pasangan Basuki T Purnama (Ahok)-Djarot Saiful Hidayat. Ruhut sendiri mengaku siap mundur dari jabatan koordinator Polhukam Demokrat demi memenangkan Ahok-Djarot di Pilgub DKI.

"Welcome lah. Dari awal kan Pak Ruhut kan memang punya sikap sendiri kan. Saya kira ya untuk tim pemenangan dan dukungan, saya kira terbuka lah," kata Ketua DPP PDIP Andreas Hugo Perreira di Komplek DPR, Senayan, Jakarta, Selasa (4/10).

Selain itu, Andreas mengaku tak mau ikut campur dengan sikap Ruhut yang membelot dari keputusan poros Cikeas mengusung Agus Harimurti-Slyviana Murni. Yang pasti, pihaknya akan membahas soal peran yang akan dimainkan Ruhut di timses Ahok-Djarot.

"Itu urusan Pak Ruhut. Dia punya tanggung jawab sendiri. Sebagai individu dia punya hak politik," tegasnya.

Sebelumnya, Ruhut memastikan akan mundur dari jabatannya Koordinator Polhukam Partai Demokrat agar bisa fokus memenangkan Ahok-Djarot di Pilgub DKI.

"Aku akan ikut kampanyekan Ahok-Djarot, dan aku akan mundur dari jabatanku sekarang," kata Ruhut saat dihubungi, Selasa (4/10).

Meski, siap mundur dari jabatannya saat ini tetapi Ruhut enggan cabut dari keanggotaannya di Demokrat. Dia mengklaim partai Demokrat adalah partai terakhirnya.

"Aku tidak akan pindah partai. Aku yakin tidak akan dipecat. Pak SBY itu sayang sama aku," klaim Ruhut.

No comments:

Post a Comment