Friday, November 6, 2015

Sudah Dikosongkan, Pasar Blok A Fatmawati Tunggu Dirobohkan

Pasar Blok A Fatmawati, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (6/11) siang sudah ditinggalkan para pedagang.

Pasar dengan luas sekitar 4.093 itu rencananya akan direvitalisasi oleh Perusahaan Daerah (PD) Pasar Jaya pada awal 2016 mendatang.

‎Konsep Mix Used Development akan dirancang dalam revitalisasi Pasar Blok A. Nanti, lokasi itu bukan hanya menjadi pasar, melainkan beberapa fasilitas penunjang lainnya seperti hotel yang terintegrasi dengan MRT‎.

Pasar Blok A dikenal sebagai pusat niaga. Lokasi Pasar Blok A memang dekat dengan beberapa lokasi seperti Blok M dan Pasar Cipete. 

Di samping itu, lokasi itu aman karena berdekatan dengan Mapolrestro Jakarta Selatan.

‎Pantauan Warta Kota, bangunan tiga beberapa truk dari pihak ketiga sedang mengangkut kayu-kayu bekas bangunan. Kios-kios pedagang pada pasar dengan tiga lantai itu sudah mulai kosong. 

Pedagang dipindahkan ke lokasi sementara di dekat Taman Sambas, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan.

Dedi (45), salah seorang warga RT 6, Kelurahan Pulo, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, mengatakan bahwa para pedagang sudah mulai direlokasi ‎pada Sabtu (28/10) lalu. 

Kemarin, para pedagang sudah mulai direlokasi dan mulai berdagang di tempat penampungan sementara.

"Pedagang sudah pindah. Sekarang cuman lagi ngangkut-ngangkutin kayu aja. Denger-denger rencananya mau diambrukin," kata Dedi di Pasar Blok A, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat (6/11/2015).

Menurut dia, masyarakat sekarang tidak bisa membeli barang dagangan di Pasar Blok A. Sehingga, warga lebih memilih ke Pasar Cipete dan Pasar Sayur yang letaknya di seberang Pasar Blok A.

"Untungnya ada pasar lainnya jadi bisa cari bahan di tempat lain," ujarnya.

Dibangun awal tahun

Dihubungi secara terpisah, Manager Area Wilayah 1 Jakarta Selatan, Noorman Adi, ‎proses pembongkaran akan berlangsung selama 60 hari. 

Setelah itu, baru tahap revitalisasi pasar yang dilengkapi beberapa fasilitas seperti hotel dan stasiun MRT.

Untuk anggarannya, dia mengaku tidak mengetahui. Karena kerja sama dengan pihak pengembang. 

Namun, dia mengklaim bahwa 87 persen dari 638 pedagang sudah menyetujui revitalisasi tersebut.

"Jadi pedagang memberikan surat pernyataan setuju dan per orangan menandatangani surat pernyataan setuju revitalisasi," ujar Noorman.

Menurut Noorman, pembangunan Pasar Blok A memiliki konsep Mix Used Development. 

Para pedagang kini sudah ditampung di Tempat Penampung Sementara Pasar Blok A di Jalan Sambas. 

"Kita sudah lakukan sosialisasi kepada para pedagang. Karena selama pembangunan akan berdagang sementara disana," ucapnya.

‎Dia menjelaskan bahwa sejak tahun 2004 lalu masa hak pakai para pedagang telah habis. Hal ini sesuai dengan umur bangunan yang sudah 20 tahun. 

"Jadi nanti pedagang existing yang akan nempati kios dan los setelah selesai dibangun. Untuk biaya hak pakai Rp 13 juta sampai Rp 35 juta per meter untuk 20 tahun," ujarnya.

Menurut dia, masyarakat sekarang tidak bisa membeli barang dagangan di Pasar Blok A. Sehingga, warga lebih memilih ke Pasar Cipete dan Pasar Sayur yang letaknya di seberang Pasar Blok A.

"Untungnya ada pasar lainnya jadi bisa cari bahan di tempat lain," ucapnya. 

No comments:

Post a Comment