Friday, October 10, 2014

Wali Kota Jakbar Keluhkan Proyek Pelebaran Jalan Joglo yang Tak Beres-beres

KOMPAS.COM/NADIA ZAHRAWali Kota Jakarta Barat Anas Effendi menemui perwakilan warga Kampung Apung, Jalan Kapuk Raya, Cengkareng, Kamis (20/3/2014)

JAKARTA, KOMPAS.com - Hingga masuk tahun ke lima, proyek pelebaran jalan di Jalan Joglo Raya, Kembangan, Jakarta Barat, belum juga rampung. Wali Kota Jakarta Barat Anas Effendi pun mempertanyakan kinerja Dinas Pekerjaan Umum (PU) DKI Jakarta yang dinilai bertanggung jawab atas molornya proyek tersebut.

"(Proyek molor) karena anggaran dari PU-nya terputus-putus," kata Anas saat ditemui di Rusunawa Daan Mogot, Jumat (10/10/2014).

Dari pihak warga Joglo, aku Anas, tidak ada kendala sama sekali dan warga dianggap sudah mendukung program pelebaran jalan tersebut. Masalahnya, kini hanya ada dalam proses pelaksanaan pelebaran jalan.

Pantauan Kompas.com, Kamis (9/10/2014) kondisi Jalan Joglo Raya macet dan padat pada sore hari, menjelang jam pulang kerja kantor. Kendaraan yang didominasi oleh mobil mengantre mulai dari daerah Ciledug yang mengarah ke Joglo. Antrean pun terpantau sampai jalan menuju arah Pos Pengumben.

Pelebaran jalan di Joglo telah dimulai dari 2009. Hingga kini masih ada 21 bidang lahan yang belum juga dibebaskan untuk digunakan sebagai pelebaran jalan.

Anggota Dewan Kota Mulyadi menuturkan seharusnya proyek pelebaran jalan sudah selesai sebelum akses tol JORR W2 menuju tol JORR W1 dibuka.

"Tujuan pelebaran jalan ini sendiri kan untuk menampung volume kendaraan, sekarang tol sudah beroperasi dan jalanan masih begini-begini saja ya pasti macet," tutur Mulyadi.

No comments:

Post a Comment