Friday, October 24, 2014

Dikunjungi Anak TK dan SD, Ahok Ingin Ubah Stigma Soal Pejabat Malas

Jakarta - Pelaksana tugas gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) pagi ini kedatangan tamu cilik. Sekitar 75 orang bocah usia TK-SD dari lima sekolah itu diajak Ahok berkeliling ke ruang kerjanya selama sekitar 30 menit.

Ahok bahkan membiarkan murid sekolah ini duduk di kursi kerjanya. Dengan ramah, mantan anggota DPR ini menjawab cecaran pertanyaan para murid meski remeh temeh. 

Bagi Ahok, bersikap baik terhadap anak sangat penting. Dia yakin setiap anak punya cita-cita yang harus didukung.

"Sudah sering sih (anak-anak ke balai kota). Anak-anak kecil juga pengen tahu gimana kantor gubernur dan wakil gubernur seperti apa. Kita juga berharap anak-anak kecil juga semangat pengen jadi pejabat. Mungkin saja di antara mereka itu ada yang jadi presiden kita loh," kata Ahok di Balai Kota, Jakarta Pusat, Jumat (24/10/2014).

Ahok memang sengaja membuka pintu kantornya lebar-lebar bagi anak-anak. Selain untuk memberikan semangat berpolitik sejak dini bagi anak-anak, Ahok juga ingin memberikan contoh langsung kinerja para pejabat.

Sebab selama ini citra terhadap pejabat publik sangat negatif lantaran dianggap malas dan korup. "Sudah ada di alam bawah sadarnya, pejabat enggak mungkin mengurusi rakyat. Stigma itu harus kita ubah," kata suami Veronica Tan itu.

"Anak kecil harus sadar kalau yang paling tinggi tingkatannya itu menurut filsafat Tiongkok adalah pejabat, karena bisa menolong nasib orang banyak. Kalau pedagang itu tingkatan nomor 6. Padahal dari kecil kita sudah dilatih seolah-olah pedagang nomor satu. Kalau dari kecil sudah biasa lihat pejabat kita harap dia kepengen jadi pejabat yang benar," tutupnya.

No comments:

Post a Comment