Tuesday, August 5, 2014

Anggota TNI Sambangi Kantor Ahok, Tak Terkait Insiden di Monas

Jakarta - Pasca insiden rusuh yang melibatkan anggota Satpol PP saat penertiban PKL di Monas, tiga orang personel TNI menyambangi kantor Ahok. Mereka ingin bertemu dengan Wagub bernama lengkap Basuki Tjahaja Purnama itu.

Tetapi saat kedatangan mereka Senin (4/8/2014) sore, Ahok tidak sempat meladeni dan menemui mereka lantaran saat itu dia sedang menerima tamu lain. Setelah menungggu sekitar hampir sejam, tiga tamu berseragam tentara itu akhirnya menemui Kepala Satpol PP Kukuh Hadi Santoso di ruangan kerjanya yang juga ada di Balai Kota. 

Tak diketahui apa tujuan anggota TNI tersebut menyambangi Ahok. Tetapi menurut Kukuh, kehadiran mereka tak ada kaitannya dengan peristiwa salah tangkap yang dilakukan Satpol PP terhadap oknum yang diduga anggota TNI saat penertiban Monas.

"Tadi hanya silaturahmi. Beliau itu pejabat baru jadi mau memperkenalkan diri Satpol PP itu mitranya TNI dan polisi. Ada isu itu gak bener. Kasus itu udah selesai dari kemarin," jelas Kukuh ketika dikonfimasi, Senin (4/8/2014).

Kukuh menambahkan, Letkol Edwin yang menemuinya baru menjabat sebagai Dandim (Komandan Distrik Militer) Jakarta Pusat. Karena itu dia datang ingin bersilaturahmi dan memperkenalkan diri pada Wagub DKI dan juga Satpol PP yang menjadi mitra.

"Terus kalau Asisten Administrasi Garnisun Joko Slamet itu untuk koordinasi PKL di Monas. Jadi ini saling mengunjungi saja," katanya menegaskan tak ada kaitannya dengan kasus salah tangkap.

Sebelumnya, pagi tadi Ahok sempat berang mendengar ada anggota Satpol PP yang ditangkap polisi. Ahok pun menyataan siap baku hantam lantaran menduga ada keterlibatan oknum TNI yang jadi backing PKL di Monas. Ahok malah menyarankan agar Satpol PP dipersenjatai dengan senjata tajam.

No comments:

Post a Comment