Wednesday, November 2, 2016

Permukiman di Bantaran Kali Pesing Akan Direvitalisasi


Calon wakil gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, saat berkampanye ke Kedoya Utara, Jakarta Barat, Selasa (1/11/2016).

Permukiman di bantaran Kali Pesing, Jakarta Barat, akan direvitalisasi. Calon wakil gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat menyampaikan rencananya itu kepada warga saat berkampanye, di kawasan tersebut, Selasa (1/11/2016).

Djarot tak menampik banyak warga yang khawatir rumah mereka akan digusur sebagai dampak normalisasi Kali Pesing. 

"Saya tanya, kalau itu memang lahan milik dia, baru (pemukiman) kami akan revitalisasi," kata Djarot. 

(Baca: Ada Rumah Petak Ditempati 26 Orang, Djarot Geleng Kepala)

Penataan kampung itu nantinya akan dibuat dengan desain warga setempat. Dia menjelaskan, akan mengecek status kepemilikan lahan di sana sebelum penertiban dilakukan. 

Kebanyakan, lanjut dia, lahan di sana merupakan lahan kepemilikan warga. Kemudian, nantinya Pemprov DKI Jakarta akan meminta warga untuk menjual lahannya sebab di bantaran kali itu kerap kebanjiran jika hujan datang. 

"Inilah gunanya saya datang, untuk mereka. Mari kami lihat kawasannya, termasuk sanitasinya, karena kami ada program bangun sanitasi di semua masyarakat," kata Djarot. 

Salah satu contoh penataan permukiman akan dilakukan dengan pembangunan Kampung Deret. Namun keputusan revitalisasi tetap berada di tangan warga. 

Jika Djarot kembali terpilih pada Pilkada DKI Jakarta 2017, dia mengaku akan berdialog dengan warga setempat untuk merealisasikan rencana tersebut. 

Djarot menyatakan, penataan pemukiman paling baik adalah dengan membangun rumah secara vertikal. Selain itu, lanjut dia, Pemprov DKI Jakarta juga harus membangun jalan inspeksi untuk memudahkan arus transportasi, termasuk alat berat. 

"Makanya kami butuh dialog. Tentunya kalau rumah mereka bagus, kan seneng juga," kata Djarot.

No comments:

Post a Comment