Tuesday, June 21, 2016

Jika Ahok Diusung Parpol, Habiburokhman Tak Perlu Tepati Janji

Jakarta - Politikus Gerindra Habiburokhman berjanji akan lompat dari Monas jika KTP dukungan cukup untuk mengantar Ahok ke Pilgub DKI. Sinyal Ahok bisa diusung parpol bisa jadi jalan keluar dari janji maut Habiburokhman itu.

Saat KTP dukungan sudah menyentuh satu juta, Ahok memang memberi 'jalan keluar' bagi Habiburokhman, berupa cara berkelit yang tepat.

"Saya pikir kan Habiburokhman dia gampang, aku ngajarin cara ngelesnya dia gitu ya. 'Kan belum diverifikasi sejutanya'," ucap Ahok di Balai Kota, Jl Medan Merdeka Selatan, Jakarta, Senin (20/6/2016).

"Bisa aja ada yang bohong, ya nggak. Jadi saya nggak mesti terjun dong, mesti verifikasi dulu dong kalau verifikasi kan ya habis Lebaran dulu kan ya masih lumayan itu'," imbuh Ahok mereka-reka argumen Habiburokhman.

Tapi sebenarnya Ahok tak perlu mengajarkan cara ngeles seperti itu. Sebab pernyataan Ahok yang siap diusung parpol dan sinyal kuat cagub DKI incumbent ini bakal maju lewat parpol yang semakin kuat juga merupakan jalan keluar.

Habiburokhman sendiri sampai kini masih konsisten dengan kicauannya di twitter 26 Februari 2016 yang berbunyi "Saya berani terjun bebas dari Puncak Monas kalau KTP dukung Ahok beneran cukup untuk nyalon #KTPdukungAhokcumaomdo???" 

"Saya tegaskan sekali lagi bahwa akun @habiburokhman itu akun twitter saya dan tweet soal Monas itu jempol saya sendiri yang ketik," kata Habiburokhman saat dihubungi detikcom, Minggu (19/6/2016).

Sampai kini ia belum percaya dengan klaim Teman Ahok. Sebab klaim itu harus dibuktikan oleh KPU yang memverifikasi KTP dukungan itu dengan metode baru pula yang sudah diketok palu di UU Pilkada.

"Karena satu-satunya pihak yang menghitung, memverifikasi dan mengklaim hanyalah Teman Ahok sendiri," kata Habiburrokhman.

"Saya menganggap klaim tersebut tak lebih dari psywar politik murahan hanya untuk mengangkat popularitas Ahok yang banyak dibenci rakyat," lanjutnya.

Lalu siapa yang akhirnya bakal menang di psywar dengan 'janji Monas' ini? 

No comments:

Post a Comment