Air Laut Pasang, Pelabuhan Perikanan Samudera Nizam Zachman Jakut Tergenang

Foto: Kondisi PPS Nizam Zachman yang tergenang (Lani/pembaca detikcom)
Kondisi air laut yang pasang mengakibatkan kawasan Pelabuhan Perikanan Samudera (PPS) Nizam Zachman, Penjaringan, Jakarta Utara, tergenang. Ketinggiannya mencapai 50-100 cm.

Menurut informasi dari pembaca detikcom, Lani Pudjiastuti, genangan mulai terlihat sejak pintu masuk PPS Nizam Zachman hingga mendekati dermaga tambat labuh. Genangan ini membuat aktivitas warga sekitar tidak maksimal.

"Pasang air laut terjadi sejak Sabtu (4/6) malam. Ketinggian muka air laut tidak kunjung menurun hingga Minggu malam," tulis Lani dalam surat elektronik kepada redaksi, Senin (6/6/2016).

Kondisi PPS Nizam Zachman yang tergenang (Lani/pembaca detikcom)

Lani mengungkapkan, hingga pukul 08.00 WIB pagi tadi genangan air ini semakin tinggi. Terlihat sejumlah warga harus menggulung celananya agar tidak basah akibat genangan tersebut. Sejumlah kendaraan baik roda empat maupun roda dua masih dapat berlalu lalang meskipun harus melambatkan laju kendaraannya.

Kondisi PPS Nizam Zachman yang tergenang (Lani/pembaca detikcom)

Saat ini sejumlah kendaraan penyedot air sudah berada di lokasi. Lani menyebut ada satu unit mobil milik Pemadam Kebakaran (Damkar) yang terlihat sedang bekerja.

"Satu unit pemadam tengah berusaha menyedot air di beberapa titik. Terlihat pula 2 unit mobil PLN memasuki kawasan PPS Nizam Zachman untuk memastikan jaringan listrik bawah tanah nonaktif," sambungnya.

Kondisi PPS Nizam Zachman yang tergenang (Lani/pembaca detikcom)

Kepala Kantor Penanggulangan Bencana Kota (KBPK) Jakarta Utara Febriana Tambunan pada Minggu kemarin menyebut wilayah yang rawan banjir rob di Jakarta Utara adalah Kamal Muara, Kapuk Muara, Pluit, Penjaringan, Ancol, Tanjung Priok, Koja Utara, Kalibaru, Cilincing dan Marunda.

Air laut diwaspadai masuk ke permukiman karena kondisi tanggul-tanggul yang tidak layak dan rawan jebol.

"Tanggul di Jakarta Utara banyak yang tidak layak. Yang rawan jebol itu yang posisi tanggulnya dekat laut. Sekitar 40 persen tanggul di Jakarta Utara itu dekat laut, posisinya di bawah permukaan air," kata Febriana.