Sunday, February 28, 2016

Kumpulkan Bakal Cagub DKI, Hanura Tak Terlalu Harapkan Kedatangan Ridwan Kamil

Partai Hanura akan menggelar menggelar acara pelantikan pengurus di tingkat DPD, DPC, PAC dan Ranting hari ini, Minggu (28/2/2016). Kegiatan itu sekaligus untuk mengundang beberapa bakal calon gubernur DKI untuk dipertimbangkan mendapat dukungan dari Hanura. 

Hampir semua bakal calon gubernur diundang termasuk Wali Kota Bandung Ridwan Kamil. Meski demikian, Ketua DPD Partai Hanura DKI Mohamad Sangaji tidak begitu mengharapkan kedatangan Ridwan dalam acara siang hari ini. 

"Karena Ridwan Kamil adalah calon gubernur yang pernah diundang partai lain tapi tidak pernah datang. Statement dia seperti sedang menunggu ilham," ujar pria yang akrab disapa Ongen itu ketika dihubungi, Sabtu (27/2/2016). 

(Baca: Ridwan Kamil Minta Pendapat Warga Facebook, Perlukah Dia Ikut Pilgub DKI?)

Ongen mengatakan sikap seperti itu bisa dijadikan gambaran cara memimpin Ridwan. Ridwan seolah-olah tidak tegas dalam mengambil keputusan. Dia khawatir jika orang yang memiliki sifat semacam itu memimpin Jakarta.

"Jakarta membutuhkan pemimpin yang tegas dan berani. Kalau menunggu ilham, sangat mengkhawatirkan calon gubernur seperti itu," ujar dia. 

Partai Hanura DKI juga mengundang Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama, pengacara kondang Yusril Ihza Mahendra, Ketua DPD PDI-P DKI Jakarta Boy Sadikin, Ketua DPRD DKI Prasetio Edi Marsudi, kader Partai Demokrat Hasnaeni atau "Wanita Emas", musisi Ahmad Dhani, dan dua Wakil Ketua DPRD DKI, Abraham "Lulung" Lunggana, dan Mohamad Taufik. 

(Baca: Ridwan Kamil: 90 Persen Warga Bandung Enggak Setuju Saya ke Jakarta)

"Mudah-mudahan mereka hadir. Ini menentukan apakah mereka layak atau tidaknya didukung menjadi gubernur. Tokoh yang tidak datang dalam acara ini akan dicoret dari daftar dukungan oleh Hanura," ujar Ongen. 

Partai Hanura tercatat memiliki 10 kursi di DPRD DKI Jakarta. Jumlah tersebut sama dengan yang dimiliki PPP dan Partai Demokrat. Untuk mengajukan pasangan calon gubernur dan wakil gubernur, dibutuhkan total kursi mencapai 22 kursi.

No comments:

Post a Comment