Ternyata ada kekhawatiran di benak para penghuni rusunawa di Jakarta. Mereka takut diusir jika Ahok tak lagi menjabat DKI-1. Apa kata Ahok soal kekhawatiran warga ini?
"Pilih saya lagi dong," ujar Ahok sambil tertawa usai menghadiri acara Peresmian Markas Satuan Patroli Daerah Ditpolair Polda Metro Jaya di Gedung Satrolda Ditpolair, Jl Inspeksi Waduk Pluit Utara, Penjaringan, Jakarta Utara, Sabtu (27/2/2016).
Setelah tawanya berlalu, Ahok menjelaskan mereka yang tinggal di rusunawa dibuatkan KTP yang sesuai alamat rusun yang ditinggalinya. Sehingga, kalaupun dia tak lagi menjabat, warga rusunawa punya bukti bahwa mereka berhak menghuni rusun yang sudah disediakan Ahok.
Ahok lalu bicara soal anggaran Pemprov DKI yang benar-benar dialokasikan untuk peningkatan kualitas Jakarta sebagai ibu kota. Ahok mencontohkan anggaran Rp 2,7 triliun untuk mengatasi banjir Jakarta.
"Kalau saya mau jahat, sebagai politisi, kamu makan saja itu duit Rp 2,7 triliun. Mana ada calon nyaingin saya, punya duit 2,7 triliun, tarik semua," ujarnya.
Pria berkaca mata ini mengatakan kini DKI terus membangun. Dia berharap warga bersabar.
"Kesulitan sekarang, kami nggak ketemu kontraktor Aladdin. Bangun dalam semalam jadi. Nah kita butuh waktu, bertahap, perlahan," ujarnya.
No comments:
Post a Comment