Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok terlihat kesal ketika wartawan bertanya tentang kompensasi yang diberikan Pemprov DKI Jakarta kepada TNI, dalam hal ini Kodam Jaya.
Sebelumnya Kodam Jaya memberikan tiga wilayahnya untuk kebutuhan normalisasi Kali Ciliwung. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta yang akan membebaskan lahan dan Kementerian PU-Pera yang akan menormalisasi Kali Ciliwung.
"TNI kan memang negara kok. Memangnya Ciliwung punya (Pemprov) DKI? (Ciliwung) punya ibu kota kok, suudzon (pikiran buruk) banget nanya kompensasi," kata Ahok, di Balai Kota, Kamis (19/5/2016).
Ahok menegaskan tidak ada kompensasi yang diberikan Pemprov DKI Jakarta kepada Kodam Jaya. Kedua belah pihak hanya bekerjasama untuk membangun rumah susun di lahan TNI.
"Jadi harus berpikir seperti itu, Jakarta ini ibu kota negara. Apa TNI mesti dikasih kompensasi, emangnya tukar menukar," kata Ahok. (Baca: Pangdam Jaya Serahkan Tiga Lahan TNI untuk Ditertibkan Ahok)
Hal serupa juga diungkapkan Pangdam Jaya Mayjen TNI Teddy Lhaksmana. Ia menegaskan tidak ada kompensasi yang diberikan Pemprov DKI Jakarta kepada Kodam Jaya.
"Saya mendukung semua pembangunan yang dilakukan di Jakarta karena cerminan indonesia di sini (Jakarta). Saya harus mendukung pembangunan Pemerintah DKI, selama ini (kerjasama) sudah jalan dan enggak ada kompensasi," kata Teddy. (Baca: Sungai Ciliwung Akan Dilebarkan hingga 50 Meter)
No comments:
Post a Comment