Sekretaris Fraksi Hanura di DPR Dadang Rusdiana menilai, Sjafrie Sjamsoeddin butuh usaha keras untuk menyamai elektabilitas petahana Basuki Tjahaja Purnamaalias Ahok, jika ingin maju dalam Pilkada DKI 2017.
Sjafrie sebelumnya disebut bakal diusung Partai Gerindra.
"Terlepas Pak Sjafrie adalah tokoh penting dan populer, dari sisi elektabilitas tentunya masih jauh dari Pak Ahok," kata Dadang saat dihubungi, Senin (23/5/2016).
Hanura diketahui mendukung Ahok pada pilkada DKI. Menurut Dadang, meski mantan Bupati Belitung Timur itu diserang dengan sejumlah isu, seperti soal reklamasi Teluk Jakarta dan pembelian lahan RS Sumber Waras, hal tersebut tak akan mempengaruhi elektabilitasnya.
"Kita masih percaya diri bahwa masyarakat Jakarta masih tetap menaruh kepercayaan pada Ahok sebagai sosok yang mampu menyelesaikan persoalan Jakarta," ujarnya.
Kader Gerindra, Sandiaga Uno sebelumnya menyatakan, partainya akan mengusung Sjafrie sebagai calon gubernur dalam pemilihan kepada daerah DKI Jakarta 2017.
Menurut Sandiaga, Sjafrie yang pernah menjadi wakil menteri pertahanan itu dipilih langsung oleh Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto. Deklarasi pencalonan akan dilakukan Juli mendatang.
Namun, Partai Gerindra belum memenuhi syarat untuk mengusung pasangan sendiri lantaran di DPRD DKI hanya punya 15 kursi.
Adapun jumlah minimal kursi partai politik atau koalisi partai politik di DPRD DKI untuk bisa mengusung pasangan calon gubernur dan wakil gubernur adalah 22 kursi.
No comments:
Post a Comment