"Muslimat NU memainkan peran penting bagi bangsa ini. Peran mengajarkan anak-anak bisa pintar, mengenal ilmu agama, sehat, dan memperkuat ekonomi keluarga," kata Jokowi di hadapan puluhan ribu peserta harlah.
Jokowi mengatakan, Muslimat NU memiliki sejarah panjang turut berjuang demi bangsa Indonesia. Jokowi mengatakan perjuangan belum usai dan harus terus dilanjutkan. "Kita harus bersatu untuk munculnya Indonesia adil," tegas Jokowi.
Ditambahkan oleh Presiden, bahwa dunia sudah berubah sangat cepat. Kini persaingan bukan antar individu, kelompok atau daerah. Melainkan sudah jauh, persaingan kini terjadi antar negara. "Makanya kesiapan SDM, rasa optimis, kerja keras, gotong royong, yakin kita akan menang," tandas Jokowi.
Presiden menyampaikan amanatnya tepat dalam durasi 10 menit. Sebelum meninggalkan lokasi, Presiden menyapa langsung warga Muslimat.
Mereka berebut untuk bersalaman langsung dengan Jokowi. Seperti biasa, Jokowi melayani sambil tersenyum.
Turut hadir dalam rombongan Presiden Jokowi adalah Roim Am Surya PBNU KH. Ma'ruf Amin, Ketua MPR RI Zulkifli Hasan, Menteri Agama Lukman Hakim, dan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Anak Yohana Yembise, serta Menteri Sosial sekaligus Ketua Umum PP Muslimat NU Khofifah Indarparawansa, Gubernur Jawa Timur Soekarwo, dan Wali Kota Malang Moch. Anton.
No comments:
Post a Comment