Tidak ada yang bertanggung jawab siapa yang membuang sampah ke sungai. Kota Bandung dan Kabupaten Bandung sama-sama mengklaim bisa mengatasi sampah, sehingga kecil kemungkinan membuang ke sungai. Difasilitasi Pemprov Jabar, pertemuan Pemkab dan Pemkot Bandung pun digelar, Rabu (23/3).
Tumpukan sampah hari ini (Foto: Baban Gandapurnama/detikcom)
|
Baca: Ridwan Kamil dan Dadang Naser Sepakat Buat MoU Atasi Masalah Perbatasan
Di sisi lain, Wali Kota Bandung Ridwan Kamil akan membangun kanal penghadang sampah di wilayahnya. Harapannya, sampah tidak sampai ke Kabupaten Bandung.
Kamis (24/3), aksi bersih-bersih menggandeng TNI dan unsur lain dilakukan. Alat berat dikerahkan. Hari itu pula, sampah berkurang.
Aksi pembersihan pada Kamis pekan lalu (Foto: Baban Gandapurnama/detikcom)
|
Kondisi diperparah dengan genangan air di sekeliling Jembatan Cijagra. Jalan terendam. Juga permukiman. Banjir ini efek luapan Sungai Citarum akibat hujan deras beberapa hari terakhir.
"Kemarin-kemarin kan sempat tuh gotong royong membersihkan dan mengangkut sampahnya. Tapi tetap saja enggak habis-habis, sampah terus datang dari hulu dan kembali menumpuk," ucap Asep Rahmat (36), warga Kampung Cijagra.
Jadi, apa solusi lain soal horor sampah Cikapundung? Perlukah rapat lagi?
Tumpukan sampah pekan lalu (Foto: Baban Gandapurnama/detikcom)
|
No comments:
Post a Comment