Thursday, March 31, 2016

4 Tahun Ngungsi, Siswa SMPN 164: Kapan Kita Balik ke Gedung Sekolah Lama?

Sudah 4 tahun siswa SMPN 164 Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, menumpang belajar di SD terdekat karena gedungnya tidak kunjung selesai direnovasi. Sampai kapan nasib siswa SMPN tersebut dapat kembali ke sekolahnya Pak Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok)?

Selama ini, 811 siswa SMPN 164 mengungsi belajar di 4 SD yakni SDN 05 dan SDN 07, SDN 12 dan SDN 17. 3 SD tersebut dekat dengan SMPN 164. Hanya SDN 12 yang lokasinya jauh dari SMPN 164. 

"Kita tidak bisa berbuat apa-apa. Kita cuma terima komplain dari orangtua murid dan curhatan anak-anak yang selalu tanya kapan Pak kita balik ke gedung sekolah lama?" kata Wakil Kepsek SMPN 164 Uus Raliaman di SDN 05 SDN, Jl Darma Putra Raya, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Kamis (31/3/2016).
Atap gedung sekolah belum dipasang (Michico/detikcom)
Menurut Uus, setiap tahun paling sedikit ada seorang siswa yang pindah dari SMPN 164. Siswa keluar dengan alasan jarak atau orangtua yang keberatan karena jam sekolah siang.

Selain siswa, guru juga kesulitan terkait mobilitas. Saat ini ada 39 guru yang harus berpindah-pindah mengajar dari SDN 05, SDN 07, SDN 17, dan SDN 12.

"Jadi saat ini guru-guru kami ada yang kesulitan karena harus mengajar di 3 lokasi. Karena hari ini sedang ujian sekolah jadi siswa kelas IX difokuskan masuk di SDN 05 dan 07 saja," jelas Uus. 

Pihak SMPN 164 telah bertanya ke Dinas Pendidikan DKI. Namun hingga kini belum ada kepastian kapan siswa dan guru akan kembali ke gedung sekolahnya.

"Kita sendiri nggak tahu kapan gedung ini akan jadi. Yang kita tahu penyelesaian tahap dua yaitu pembuatan atap dan keramik harusnya selesai Desember 2015," kata Uus.

Gedung SMPN 164 dimulai direnovasi pada Mei 2012. Seluruh bangunan gedung dirobohkan. Tahap satu penyelesaian selesai pada April 2015. Sedangkan pekerjaan tahap dua dilakukan awal 2015 dengan target penyelesaian Desember 2015.

Terhambatnya penyelesaian renovasi gedung disinyalir karena anggaran rehabilitasi cair pada 2015 lalu. Kepala Bidang Prasarana Pendidikan Disdik DKI Riza Manfaluti pada (28/3) mengatakan SMPN 164 bersama 5 sekolah lainnya harusnya dirampungkan pada tahun lalu karena anggaran rehabilitiasi cair pada tahun lalu.

No comments:

Post a Comment