Ibu Tuti (54) tidak sempat memfoto pendemo yang merusak taman saat demo menolak transportasi online. Namun, ia akan dibekali Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) ponsel berkamera agar dapat membidik foto perusak taman.
Ibu Tuti memenuhi panggilan Ahok untuk datang ke Gedung Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Rabu (23/3/2016).
Ahok menyambut Ibu Tuti dengan ramah. Keduanya bahkan berfoto ria.
Mereka terlibat percakapan tentang aksi para sopir yang menginjak-injak taman di depan Balai Kota pada Selasa kemarin. Ulah pendemo yang merusak taman membuat Ibu Tuti emosi.
"Ibu ada HP enggak buat foto?" tanya Ahok.
"Enggak punya, Pak. Lagi 'low batt (baterai habis)' kemarin," jawab Tuti.
Ahok yang diberitahu ajudannya bahwa handphone Ibu Tuti juga tidak berkamera.
"HP-nya jelek, yang enggak ada kamera?" kata Ahok lagi dengan ramah kepada Tuti.
Ibu Tuti mengiyakan. Ahok kemudian berinisiatif untuk memberikan ponsel berkamera kepada Tuti. "Ya sudah, kasih HP. Nanti dikirim, Bu," kata Ahok.
Ibu Tuti akan diberi Ahok HP berkamera untuk memfoto perusak taman
|
Mendengar perkataan Ahok, senyuman Ibu Tuti lagi-lagi merekah. Ahok ingin ponsel itu bisa digunakan Ibu Tuti untuk memotret orang-orang yang merusak taman sehingga orang-orang itu bisa lebih mudah ditindak.
"Nanti kalau ada apa-apa, Ibu fotoin ya," perintah Ahok.
"Iya deh, Pak. Makasih ya, Pak," kata Tuti yang mengenakan seragam kaos hijau dan bertopi merah jambu ini.
No comments:
Post a Comment