"Kalau proyektil di TKP, tandanya peluru tidak ke kepala," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Jakarta, Minggu (14/2/2016).
Proyektil dari senjata api yang diduga ditembakkan ke pengemudiGo-Jek, Reonaldo Agustin, ditemukan di Jalan Kemang Utara Nomor 55 RT 02/04, Jakarta Selatan. Proyektil itu mengenai tembok dekat saklar listrik dan memantul ke langit-langit rumah warga.
Proyektil tersebut memantul tiga kali dan terjatuh di lantai teras rumah warga. "Kalau peluru di kepala ya sudah mati dia (Reonaldo)," kata Krishna.
Setelah peristiwa pemukulan berujung tembakan tersebut, Reonaldo langsung dilarikan ke Rumah Sakit Jakarta Medical Center. Ia mengalami tiga luka sobek di kepalanya.
Proyektil dari senjata api yang diduga ditembakkan ke pengemudiGo-Jek, Reonaldo Agustin, ditemukan di Jalan Kemang Utara Nomor 55 RT 02/04, Jakarta Selatan. Proyektil itu mengenai tembok dekat saklar listrik dan memantul ke langit-langit rumah warga.
Proyektil tersebut memantul tiga kali dan terjatuh di lantai teras rumah warga. "Kalau peluru di kepala ya sudah mati dia (Reonaldo)," kata Krishna.
Setelah peristiwa pemukulan berujung tembakan tersebut, Reonaldo langsung dilarikan ke Rumah Sakit Jakarta Medical Center. Ia mengalami tiga luka sobek di kepalanya.
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Krishna Murti memastikan bahwa Reonaldo Agustin, pengemudi Go-Jek, dipukul, bukan ditembak.
Kepastian ini setelah polisi menanyai kembali Reonaldo yang sudah sadar. "(Pengemudi) Go-Jek tidak ditembak," kata Krishna di Jakarta, Minggu (14/2/2016).
Krishna melanjutkan, bekas luka di kepala Reonaldo diakibatkan pukulan benda tumpul. "Pelaku memukul pakai pistol dan pistol meletus," kata Krishna.
Warga di sekitar lokasi sempat geger lantaran mendengar suara tembakan. Warga sekitar mengira tembakan tersebut mengenai Reonaldo, apalagi setelah melihat pengemudi Go-Jek itu sudah terkapar di Jalan Kemang Utara Raya, Kelurahan Bangka, Mampang Prapatan, Jaksel, Sabtu (13/2/2016).
Kini, Reonaldo masih berada di Rumah Sakit Jakarta Medical Center untuk mendapatkan perawatan. Kondisinya semakin membaik.
Kepastian ini setelah polisi menanyai kembali Reonaldo yang sudah sadar. "(Pengemudi) Go-Jek tidak ditembak," kata Krishna di Jakarta, Minggu (14/2/2016).
Krishna melanjutkan, bekas luka di kepala Reonaldo diakibatkan pukulan benda tumpul. "Pelaku memukul pakai pistol dan pistol meletus," kata Krishna.
Warga di sekitar lokasi sempat geger lantaran mendengar suara tembakan. Warga sekitar mengira tembakan tersebut mengenai Reonaldo, apalagi setelah melihat pengemudi Go-Jek itu sudah terkapar di Jalan Kemang Utara Raya, Kelurahan Bangka, Mampang Prapatan, Jaksel, Sabtu (13/2/2016).
Kini, Reonaldo masih berada di Rumah Sakit Jakarta Medical Center untuk mendapatkan perawatan. Kondisinya semakin membaik.
No comments:
Post a Comment