Basuki T Purnama (Ahok) mantap maju di jalur independen untuk Pilgub DKI 2017. Tetapi Golkar kemudian membuka pintu kepada Ahok untuk melangkah bersama dalam suksesi pimpinan ibukota itu.
"Kalau lihat dari sekarang, Ahok masih direspons positif oleh masyarakat. Kami masih ingin ada di belakangnya, tapi kami masih lihat situasi ke depannya gimana," kata Jubir Golkar Nurul Arifin usai diskusi di Foodtopia, Tebet, Jakarta Selatan, Sabtu (21/5/2016).
Ahok memang pernah menjadi kader Golkar untuk masuk ke Senayan. Tetapi dia lalu pindah ke Gerindra agar bisa menjadi Cawagub berpasangan dengan Jokowi di Pilgub DKI 2012.
"Kalau enggak salah pada saat di Golkar dia mengundurkan diri waktu itu pemilihan ketua KPU. Ketika Ahok mau maju cawagub sama Pak Jokowi dia sudah perlihatkan KTA Gerindra. Mungkin punya dua KTA atau mungkin tiga kalau sama partainya yang dulu," sebut Nurul kemudian.
Nurul menegaskan sinyal Golkar ke Ahok positif sejauh ini. Meski partai berlambang pohon beringin itu masih mempertimbangkan calon lainnya, seperti Yusril Ihza Mahendra yang sering berkomunikasi.
"Karena kami baik ke Ahok, cuma kadang Ahoknya yang suka...," pungkas Nurul sambil tersenyum dan tak melanjutkan kata-katanya.
No comments:
Post a Comment