Ahok di Ciliwung. ©2016 merdeka.com/muhammad luthfi rahman
Merdeka.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) mengatakan, dirinya akan terus melanjutkan program Presiden Joko Widodo yang sebelumnya menjabat gubernur untuk melakukan normalisasi sungai dan waduk. Langkah ini tidak akan dihentikannya sampai semua sungai dan waduk selesai dinormalisasi.
Namun, Ahok memastikan tidak akan menertibkan warga yang telah memiliki surat resmi atas hunian mereka. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan menawar tanah mereka ditukar dengan lebih luas 1,5 milik warga.
"Saya berhenti sampai seluruh normalisasi sungai dan waduk beres. Kalau yang dia dudukin tanahnya dia, kita enggak relokasi hanya tawarin kerja sama 1,5 kali. Jadi kalau kamu punya tanah 100 meter kita jadi apartemen, jadi 150 meter persegi," katanya di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (20/5).
Menurut Ahok, normalisasi sungai ini untuk mengembalikan luas saluran air seperti semula. Sebab tidak dapat dipungkiri banyak warga yang mendirikan bangunan di bantaran sungai, dan ini menjadi salah satu penyebab banjir di Jakarta.
"Kalau kita enggak mau, jadi kita balikin lagi sungai sesuai dengan ukuran aslinya, kan mereka melakukan reklamasi di sungai, jadi kita harus perbaiki. Kita enggak hukum mereka tapi mereka harus pindah," tutup Ahok.
Namun, Ahok memastikan tidak akan menertibkan warga yang telah memiliki surat resmi atas hunian mereka. Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan menawar tanah mereka ditukar dengan lebih luas 1,5 milik warga.
"Saya berhenti sampai seluruh normalisasi sungai dan waduk beres. Kalau yang dia dudukin tanahnya dia, kita enggak relokasi hanya tawarin kerja sama 1,5 kali. Jadi kalau kamu punya tanah 100 meter kita jadi apartemen, jadi 150 meter persegi," katanya di Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (20/5).
Menurut Ahok, normalisasi sungai ini untuk mengembalikan luas saluran air seperti semula. Sebab tidak dapat dipungkiri banyak warga yang mendirikan bangunan di bantaran sungai, dan ini menjadi salah satu penyebab banjir di Jakarta.
"Kalau kita enggak mau, jadi kita balikin lagi sungai sesuai dengan ukuran aslinya, kan mereka melakukan reklamasi di sungai, jadi kita harus perbaiki. Kita enggak hukum mereka tapi mereka harus pindah," tutup Ahok.
No comments:
Post a Comment