Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menilai warga Jakarta sangat individualis. Menurut dia, banyak orang di Jakarta yang tidak mengenal satu sama lain, bahkan dengan tetangganya sendiri.
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama saat menghadiri puncak peringatan Hari Waisak 2560 di Wihara Ekayana Arama, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Minggu (22/5/2016).
"Jakarta adalah kota yang modern, tapi kita enggak saling memperhatikan. Kadang sama tetangga juga. Jadi kenalnya cuma yang itu-itu aja," kata Ahok.
Pernyataan itu ia sampaikan saat menghadiri peringatan Hari Waisak 2560 di Wihara Ekayana Arama, Kebon Jeruk, Jakarta Barat, Minggu (22/5/2016).
Menurut Ahok, Pemprov DKI sedang berusaha agar ke depannya warga bisa saling mengenal satu sama lain. Salah satu caranya adalah dengan menyediakan taman di tengah permukiman supaya warga sering bertemu.
Adapun taman yang ia contohkan adanya ruang publik terpadu ramah anak (RPTRA). Ahok meyakini keberadaan RPTRA bisa mempererat hubungan sesama warga. Sebab, keberadaannya bisa dimanfaatkan untuk ajang silaturahim antarwarga.
"RPTRA ini ramah untuk semua, dari mulai janin hingga lansia. Warga bisa kumpul-kumpul situ. Kami menargetkan nanti tiap RW ada, terutama RW yang padat. Tahun ini kami mau membuat 150. Tahun depan akan beli tanah dan bangun 200," ujar Ahok.
No comments:
Post a Comment