Thursday, May 26, 2016

Ahok: Jakarta Kota Megapolitan, Buat Wisatawan Bule, Bir Itu Minuman Ringan

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menegaskan bahwa ia tidak akan memberi pengumuman kepada minimarket maupun toko untuk membatasi penjualan minuman beralkohol.
Sebab, menurut dia, Jakarta merupakan kota yang sering dikunjungi wisatawan. Selain itu, para wisatawan tersebut kerap mengonsumsi minuman beralkohol.
"Jakarta ini kota megapolitan. Buat orang bule, wisatawan, bir itu minuman ringan. Orang Jerman misalnya, dia enggak minum air putih, (minum) bir terus," kata Ahok, di Balai Kota DKI Jakarta, Kamis (27/5/2016).
Secara pribadi, Ahok mengaku tidak suka minuman beralkohol. Ia hanya minum minuman beralkohol untuk menghormati tamu.
Tak hanya minuman beralkohol, Ahok juga tidak minum kopi. "Ajaran agama saya ngajarin, enggak boleh mabuk dan ngerokok.Itu kan tafsiran masing-masing," kata Ahok.
Adapun aturan pembatasan peredaran minuman beralkohol terdapat dalam Peraturan Daerah (Perda) Nomor 8 Tahun 2007 tentang Ketertiban Umum.
Berdasarkan aturan itu, menurut dia, minuman beralkohol tidak dijual kepada anak-anak di bawah umur.
"Aturannya enggak perlu detail-detail. Sudah jelas (minuman beralkohol) enggak boleh dibeli anak di bawah umur 17 tahun," ujar dia.

No comments:

Post a Comment