Tuesday, March 22, 2016

Kapolda Metro Jaya yang Baru Minta Izin ke Ahok agar Diterima Jadi Warga DKI

Jabatan Kepala Polisi Daerah Metro Jaya resmi berpindah ke tangan Irjen Moechgiyarto.
Saat memberi sambutan pada acara pisah sambut Kapolda Metro Jaya, Moechgiyarto meminta izin kepada Gubernur DKI JakartaBasuki Tjahaja Purnama agar dirinya diterima sebagai warga Jakarta.
"Kulonuwon (permisi). Semoga saya diterima sebagai warga Jakarta, Pak Gubernur (Basuki Tjahaja Purnama)," ujarnya di acara pisah sambut di Balai Pertemuan Metro Jaya, Senin (21/3/2016).
Moechgiyarto dalam sambutannya itu meminta kepada semua pihak agar membantunya dalam menjalankan tugas sebagai Kapolda Metro Jaya.
"Mohon dukungan sepenuhnya sebagaimana yang sudah diberikan kepada Tito Karnavian supaya kami bisa mengikuti jejak dari Tito," ucapnya.
Moechgiyarto menambahkan, menurut dia, di Ibu Kota, segala aspek kehidupan berbangsa dan bernegara telah tersedia.
Untuk itu, dia menganggapnya sebagai tantangan dalam mengemban jabatan sebagai Kapolda Metro Jaya.
"Di Jakarta, semua aspek kehidupan berbangsa bernegara ada di Ibu Kota. Ini jadi tantangan ke depan. Barang tentu di situ aspek kehidupan tadi ada yang namanya faktor korelatif kriminal," ucapnya.
Adapun dalam acara pisah sambut Kapolda Metro Jaya, turut hadir Pangdam Jaya Mayjen TNI Teddy Lhaksmana dan Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi.
Selain itu, terlihat juga Kepala Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta Sodung Situmorang, anggota Komisi III DPR Azis Syamsudin, Ketua Komnas HAM Siti Noor Laila, dan Wali Kota Jakarta Selatan Tri Kurniadi.

No comments:

Post a Comment