Friday, February 26, 2016

Resmikan RPTRA di Pegangsaan, Ahok: Ini Tempat Warga Curhat

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) kembali meresmikan Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) di Jakarta. Kali ini berlokasi di Kelurahan Pegangsaan, Menteng, Jakarta Pusat.

Resmikan RPTRA di Pegangsaan, Ahok: Ini Tempat Warga CurhatPeresmian RPTRA Pegangsaan 

RPTRA ini bernama RPTRA Amir Hamzah yang merupakan program CSR Yayasan Bakti Barito. Lokasinya berada di tengah-tengah permukiman warga, di mana dibangun beberapa sarana permainan anak.

Kedatangan Ahok yang tampak berbatik biru disambut ratusan warga baik ibu-ibu, anak-anak dan bapak-bapak. Di tengah RPTRA itu didirikan sebuah panggung untuk acara peresmian. 

Dalam sambutannya, Ahok mengatakan bahwa RPTRA ini dibangun sebagai tempat warga berkumpul, saling berkomunikasi, dan tentu tempat untuk anak-anak bermain.

"Ini tempat curhat. Kalau janda tua, lansia tua mau pacaran enggak apa. Katanya dengan pacaran lebih semangat, asal jangan pacarin istri orang," kata Ahok berkelakar, Jumat (26/2/2016).

"Maksud saya kita saling perhatikan sebagai keluarga besar. Ini tempat keluarga berkumpul," imbuhnya.

Menurut Ahok, RT dan RW punya peran yang sangat penting dalam menjembatani komunikasi antar warga. Jika ada yang sakit atau tidak mampu, maka ketua RT dan RW yang bergerak memberikan bantuan atau mengkomunikasikan ke warga.

"Masih ingat iklan di TV? Pak RT, anak saya sakit. Ini termos es," ucap Ahok.

"Saya pengen RT RW seperti orang tua. Ada yang sakit, enggak mampu ke puskesmas. Nanti dokter puskesmas datang urusin," imbuhnya.

Acara peresmian itu diisi dengan berbagai penampilan dari siswa-siswi SD sekitar Menteng, seperti tarian, musik dan lainnya. Ahok dan tamu undangan terlihat terhibur dan melayani tiap anak SD yang tampil untuk berfoto.

Seperti saat berkunjung ke lokasi lain di Jakarta, Ahok juga diminta selfie oleh warga. Secara bergantian dan dengan sabar Ahok melayani satu persatu permintaan foto tersebut. Hingga pukul 10.05 WIB acara masih berlangsung.

No comments:

Post a Comment