Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Komisaris Besar Krishna Murti mengatakan, situasi Kalijodo saat ini kondusif. Keadaan ini akan dipertahankan dan diamankan terus.
"Sementara pemantuan saya, Kalijodo sudah cukup kondusif saat ini, malam ini, dan ini harus dijaga dan terus sesuai rencana pemerintah daerah akan diapakan."
"Bapak Kapolda dan Bapak Pangdam, saya lihat dalam rapat sangat mendukung (rencana Pemprov DKI)," kata Krishna diKalijodo, Kamis (18/2/2016) malam.
Krishna mengaku sengaja melakukan patroli untuk menciptakan rasa aman terhadap masyarakat setempat.
Polisi dan TNI, kata dia, mendukung kebijakan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama mengembalikan kawasan Kalijodosebagai ruang terbuka hijau (RTH).
Polisi juga mendukung adanya penertiban kawasan tersebut dari premanisme, miras, narkoba, dan senjata tajam. Hal ini sesuai dengan Operasi Pekat di kawasan Kalijodo yang dicanangkan oleh Kapolda Metro Jaya Irjen Tito Karnavian.
Dengan Operasi Cipta Kondisi di Kalijodo, pihaknya berharap tidak ada hambatan bagi Pemprov DKI untuk menerapkan kebijakannya.
"Cipta Kondisi terus dilakukan supaya pada saatnya nanti kebijakan Bapak Gubernur dapat berjalan lancar," ujar Krishna.
"Artinya apa, kami berharap nanti ketika penataan oleh pemda berjalan, tidak ada lagi hal-hal yang tidak diinginkan. Nah, itu harus diciptakan, di-create dari awal. Kalau tidak, berarti tidak ada perencanaan," ujar Krishna lagi.
Menurut Krishna, saat ini, pemilik 50 kafe di Kalijodo sudah mulai keluar. Tak hanya itu, para pengontrak di Kalijodo juga mulai meninggalkan kawasan itu.
"Yang warga sebagian sudah mendatangi kecamatan untuk nanti mendapat kompensasi perumahan sebagaimana yang telah diatur," kata dia.
Operasi ini juga akan terus berlangsung, tidak hanya semalam.
"Oh enggak. Terus diciptakan (keamanan oleh) polisi. Bapak Gubernur cepat kok kerjanya, set set (selesai)," ujarnya.
No comments:
Post a Comment