Wednesday, February 10, 2016

Begini Cara Ahok Bikin PSK Kapok Balik ke Kalijodo

Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) punya cara tersendiri membongkar kawasan prostitusi dan peredaran minuman keras di daerah red light district Kalijodo, Jakarta Utara. 

"Kalau dibubarkan, dia bingung sendiri. Yang penting jangan dikasih lokasi!" kata Ahok usai peresmian Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Puspita, Pesanggrahan, Jl H Garie RT 002/03, Jakarta Selatan, Rabu (10/2/2016).

Lokasi Kalijodo sorotan menyusul insiden pengemudi Toyota Fortuner yang kecelakaan hingga 4 orang tewas. Pengemudi bernama Riki Agung (24) itu mengaku baru saja nge-bir di Kalijodo bersama sejumlah orang.

Menurut Ahok, bila lokasi prostitusi dibongkar maka para PSK tak akan lagi beroperasi di tempat itu. "Enggak juga (PSK akan menyebar ke lokasi lain bila Kalijodo dibongkar). Sekarang juga sudah ke mana-mana kok," tanggap Ahok.

Soal masalah peredaran minuman keras, Ahok menyatakan masalah itu bisa ditanggulangi asalkan lokasi-lokasi peredarannya juga ditutup. Ahok merasa lokasi-lokasi di Kalijodo banyak yang mendatangkan mudarat daripada manfaat.

"Pokoknya semua ditutup. Pokoknya Kalijodo itu jalur hijau, harus kita bongkar. Begitu saja," ujarnya soal penanggulangan peredaran miras.

Ahok berencana membongkar Kalijodo, awalnya setelah beres urusan bongkar-membongkar di Waduk Pluit. Namun mengingat Kalijodo sudah membawa petaka berupa kecelakaan Fortuner versus sepeda motor hari Senin dini hari, Ahok menjadi lebih ingin menyegerakan pembongkaran. Ahok juga sudah menyiapkan antisipasi bila ada perlawanan. 

No comments:

Post a Comment