Pihak Jasa Marga masih melakukan antisipasi akan munculnya banjir lagi di ruas Jalan Tol Cikarang Timur tepatnya antara di kilometer 34 - 37.
Salah satunya yakni dengan membangun tanggul sementara dari karung pasir, sepanjang sekitar 2 kilometer.
"Sementara kita gunakan tumpukan karung pasir, panjangnya sekitar 2 kilometer," kata General Manager Jasa Marga Cabang Jakarta-Cikampek, Dadang Sumeriana, saat jumpa pers di kantor pusat Jasa Marga di Jakarta Timur, Senin (15/2/2016).
Karung pasir yang ditumpuk tingginya nanti sekitar 70-80 sentimeter. Saat ini penumpukan karung pasir sebagai tanggul sementara itu masih berlangsung.
"Dua tiga hari kedepan diperkirakan selesai," ujar Dadang.
Untuk menangani jangka panjang banjir, pengembang kawasan industri disebut sedang membangun waduk baru. Waduk ini diharapkan dapat mengatasi banjir akibat pembangunan.
"Saat ini sedang dibangun penampungan 3 hektar, sekarang sedang dikerjakan," ujar Dadang.
Seperti diberitakan, hilangnya daerah resapan akibat perubahan kawasan, disinyalir menjadi penyebab banjir di Tol Cikarang Timur.
Dua situ yakni Situ Alam Sari dan Rawa Binong tak dapat menampung volume air, dan meluap menggenangi jalan tol.
No comments:
Post a Comment