Tuesday, February 23, 2016

Ahok: "Ngapain" Pasangan sama Orang Pintar Gitu? Repot...

 Basuki Tjahaja Purnama mengaku enggan berpasangan dengan pakar hukum tata negara, Yusril Ihza Mahendra, dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) DKI 2017. Basuki mengatakan, berpasangan dengan orang pintar akan merepotkan dirinya. 

"Ngapain saya pasangan sama orang pintar gitu? Repot saya," kata Basuki di Balai Kota, Selasa (23/2/2016). 

Selain itu, Basuki menyebut wajar jika nantinya dia akan kalah dengan Yusril dalam Pilkada DKI 2017. 

"Beliau sekampung sama saya gitu lho. Jadi, kalau saya kalah, ya wajar dong, orang dia hebat. Kalau saya yang menang, hebat saya lawan dia," kata Basuki. 

Yusril sebelumnya menegaskan serius ingin maju sebagai bakal calon gubernur DKI Jakarta. Dia memiliki gagasan yang ingin diwujudkan di Jakarta. (Baca: Kumpulkan KTP Dukungan, Yusril Tidak Akan Tiru Cara "Teman Ahok")

"Idealnya Jakarta itu dipimpin menteri. Itulah kenapa saya tertarik maju. Saya punya gagasan, Jakarta bisa integrasi dengan pemerintah pusat dan saya akan menyiapkan bagaimana melakukan transisi itu kalau saya jadi gubernur," kata Yusril.(Baca: Kumpulkan KTP Dukungan, Yusril Tidak Akan Tiru Cara "Teman Ahok")

Ia juga berencana mengumpulkan satu juta fotokopi KTP. Dia akan menurunkan orang-orang langsung ke masyarakat untuk mengumpulkan fotokopi KTP. (Baca: Optimisme Yusril Kumpulkan 1 Juta KTP Hanya dalam Waktu 4 Bulan)

No comments:

Post a Comment