Thursday, March 12, 2015

Penjelasan Ahok soal Istri dan Adiknya Pimpin Rapat di Balai Kota

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menjelaskan duduk perkara perihal istrinya, Veronica Tan, beserta Harry Basuki (adik Basuki) yang memimpin rapat di Balai Kota, Kamis (5/3/2015) lalu. Basuki menjelaskan, kehadiran dua anggota keluarganya itu atas undangan Deputi Gubernur bidang Pariwisata dan Kebudayaan DKI Sylviana Murni untuk menyumbang saran tentang revitalisasi Kota Tua.  

"Adik dan istri saya diundang Bu Sylvi. Kebetulan saat itu, ruangan penuh dan minta pakai di ruang rapim yang kosong," kata Basuki saat memberikan sambutan di Musyawarah Pimpinan Forum Komunikasi Lembaga Musyawarah Kelurahan Provinsi DKI Jakarta, di Balai Kota, Kamis (12/3/2015).  

Kemudian Sylvi juga meminta istri dan adiknya untuk duduk berbicara di kursi pimpinan (di tengah). 

Basuki meminta permasalahan posisi tempat duduk untuk tidak diributkan. Menurut dia, persebaran foto ini hanya tindakan segelintir oknum yang ingin "menjatuhkannya". 

"Soal kursi tak ada masalah buat kami. Kalau ada warga mau foto sama saya, saya kasih kok kursi gubernur buat foto-foto. Bagi saya bukan kursinya, yang penting kerjanya, yah namanya politik bisa dibolak balik," kata Basuki. 

Sebelumnya beredar foto yang menunjukkan Veronica Tan dan Harry Basuki memimpin rapat revitalisasi kawasan Kota Tua. Banyak pihak yang memandang negatif dengan adanya foto tersebut. Karena salah satu program unggulan ditangani oleh keluarga Basuki. (Baca: Ikut Rapat di Balai Kota, Adik dan Istri Ahok Beri Masukan soal Kota Tua)

Veronica pun sebelumnya sudah sering memimpin sebuah rapat. Sebab, sebagai seorang istri Gubernur, ia otomatis menjabat sebagai Ketua Tim Penggerak PKK DKI Jakarta, Ketua Yayasan Kanker Indonesia (YKI) DKI Jakarta, dan Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) DKI Jakarta.

No comments:

Post a Comment