Semarang, - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo menyarankan Capres Joko Widodo agar menemui Capres nomor urut satu, Prabowo Subianto untuk menurunkan tensi politik pasca pilpres tanggal 9 Juli lalu. Jokowi pun menganggap perlu adanya pertemuan tersebut.
Hal itu diungkapkan Jokowi saat berada di kantor DPD PDIP Jawa Tengah untuk memantau hasil real count. Meski demikian Jokowi hanya menjawab singkat soal saran dari Ganjar itu.
"Belum, belum (bertemu Prabowo). Perlu to, wong ketemu kok, tapi belum," jawabnya singkat di kantor DPD PDIP Jateng, Minggu (13/7/2014).
Sebelumnya, Ganjar menganggap perlu adanya pertemuan antara Jokowi dan Prabowo agar tensi politik mereda karena saat ini masih tinggi sejak ada hasil quick count sejumlah lembaga survei yang berbeda hasilnya dengan lembaga yang dianggap kredibel.
"Penting sekali itu Mas Jokowi menemui Pak Prabowo. Jadi ini untuk cooling down. Ketika pendukung keduanya melihat ini pasti mereka juga akan cooling down," pungkas Ganjar hari Kamis (10/7) lalu.
Dalam pantauan Jokowi di Jateng, dari hasil real count tim dari PDIP, pasangan Jokowi-, Jusuf Kalla menang di 35 Kabupaten/Kota di Jateng dengan persentasr 66,64 persen dari 19.448.783 suara atau 71,02 persen data yang masuk.
No comments:
Post a Comment