Tapi tak semua kepala daerah bersemangat untuk main sintron dan iklan komersil. Seperti Plt Gubernur DKI Jakarta Basuki T Purnama (Ahok), ia tegas tak mau terkenal di dunia entertainment.
“Enggak (minat main sinetron),” kata Ahok saat ditanya wartawan di kantornya, di Balai Kota, Jakarta Pusat, Selasa (8/7/2014).
Selain sinetron, Plt Gubernur DKI bernama lengkap Basuki T Purnama juga ogah main iklan komersial. Dia pernah mengaku ada yang menawarinya untuk jadi bintang iklan. Tapi, politisi Gerindra itu menolak karena ingin lebih fokus untuk bekerja urusan pemerintahan.
“Justru aku ditawarin iklan tapi aku enggak bisa,” kata Ahok di Balai Kota, Kamis (20/6/2014) malam.
Dia tak tergiur oleh jumlah uang yang besar dan ataupun popularitas yang didapat dari kegiatan itu. Ahok pun merendah soal alasannya menolak tawaran iklan atau bintang sinetron. “Kurang ganteng,” tambah dia.
Fenomena pejabat main iklan komersil bukan hal yang istimewa. Sudah banyak pejabat negara muncul dan mengiklankan suatu produk. Tak hanya iklan, ada juga kepala daerah yang tetap menyempatkan waktu untuk main sinetron, misalnya politisi PKS, Deddy Mizwar, dalam sinetron “Para Pencari Tuhan”.
No comments:
Post a Comment