Tuesday, July 8, 2014

Gerindra Doakan Jokowi Tetap Jadi Gubernur, PDIP: Kita Lihat 9 Juli

Ilustrasi/paripurna DPRD DKI
Jakarta - Fraksi PDI Perjuangan di DPRD DKI Jakarta menanggapi biasa 'ulah' politikus Fraksi Gerindra di DPRD DKI yang menyelipkan doa agar Joko Widodo tetap menjabat gubernur. Bagi PDIP, doa politikus Gerindra dalam rapat paripurna DPRD DKI kemarin (7/7) tak akan mempengaruhi pemilih.

"Itu bentuk kampanye negatif terhadap Jokowi. Tapi kita lihat tanggal 9 Juli, siapa pemenang Pilpres," ujar Wakil Ketua Fraksi PDIP DPRD DKI, Prasetyo Edi Marsudi saat dihubungi, Senin (7/7/2014) malam.

Prasetyo yakin dukungan terhadap Jokowi tetap besar. Apalagi partainya mendapat perolehan suara terbanyak pada Pileg bulan April 2014.

"Masyarakat sudah cerdas, sudah bisa menentukan pilihan terbaiknya. Jadi upaya apapun untuk menyudutkan pasangan Jokowi-JK tidak akan mempan," sambung dia.

Dia hanya berharap masyarakat menggunakan hak pilihnya pada pemungutan suara besok. Pilihan tidak mencoblos alias golput sebut Prasetyo merugikan.

"Datang ke TPS, pilih sesuai pilihan yang memang diinginkan," ujarnya.

Diberitakan sebelumnya, Anggota DPRD DKI Fraksi Gerindra Endah S Pardjoko menyelipkan doa agar Jokowi kembali bertugas menjadi gubernur.

"Kami berharap pada Allah SWT agar senantiasa memberikan rahmat dan hidayahNya kepada Bapak Joko Widodo agar dapat kembali menjalankan tugasnya sebagai Gubernur DKI Jakarta sehingga Jakarta ke depan dapat terselamatkan dan tidak terabaikan seperti saat ini yang dapat WDP (Wajar dengan Pengecualian) dari BPK sebagai kado ulang tahun DKI Jakarta," tutur Endah.

"Tidak apa-apa seperti itu. Kami tetap yakin Jokowi-JK yang akan terpilih," kata Prasetyo menanggapi doa Endah.

No comments:

Post a Comment