JAKARTA, KOMPAS.com - Anna Christina, nenek berusia 78 tahun masuk UGD Rumah Sakit Pondok Indah, Jakarta Selatan, setelah kondisi tubuhnya memburuk sejak Jumat (4/7/2014). Kondisi Anna memburuk karena kefanatikannya pada calon presiden Joko Widodo (Jokowi). Ia ketakutan jika capres pilihannya, Jokowi, dicurangi dalam Pilpres 9 Juli mendatang.
"Sejak sehari sebelum debat, mama bilang,'mama sesek (sesak), mama takut Jokowi dicurangin orang'. Pas hari debatnya, mama di dalam kamarnya terus. Berdoa. Mama nggak mau nonton debatnya sama sekali, padahal kita, anak-anaknya, manggil-manggil mama sambil bilang kalo penampilan Jokowi di debat bagus," kata Ria, salah seorang anak Anna, kepada Kompas.com, Senin (7/7/2014).
Ria menambahkan, setelah debat capres tersebut, kondisi Anna semakin turun. Pagi tadi, Anna sempat dibawa oleh adik Ria ke dokter. Sepulang dari dokter, Anna malah mual dan muntah-muntah. Ia pun dilarikan ke UGD RSPI.
"Mama memang begitu kalau udah suka sama orang. Kurang bisa mengontrol emosinya. Semakin dekat hari pencoblosan, semakin khawatir saja mama," kata Ria yang tinggal di daerah Bintaro.
Anna dibawa ke RSPI sekitar pukul 13.30 WIB. Akibat kekhawatiran berlebihannya terhadap Jokowi tersebut, Anna harus menjalani opname sampai waktu yang belum ditentukan.
No comments:
Post a Comment