Antisipasi Kecurangan, Saksi Jokowi-JK Dilengkapi Kamera

WISNU WIDIANTOROCapres nomor urut 2, Joko Widodo (Jokowi), saat menggelar konferensi pers di Hotel Holiday Inn, Bandung, Jawa Barat, Kamis (3/7/2014). Dalam kesempatan yang juga dihadiri cawapres pasangannya, Jusuf Kalla (JK), ia menyampaikan 9 Program Nyata Jokowi-JK jika terpilih sebagai presiden. KOMPAS/WISNU WIDIANTORO

KENDARI, KOMPAS.com - Tim pemenangan calon presiden Joko Widodo membekali saksi yang bertugas di seluruh tempat pemungutan suara (TPS) di Kendari dengan kamera. Ada 500-an saksi yang ditempatkan di TPS dan akan memantau proses pemilihan Presiden besok. 

Ketua Tim Pemenangan Jokowi di Kendari, Hugua mengatakan, perlengkapan itu digunakan untuk mengawasi terjadinya kecurangan. "Saat pemilu legislatif lalu sering terjadi kecurangan, tapi kami tak bisa menunjukkan buktinya," kata Hugua yang juga Bupati Wakatobi ini, Selasa (8/7/2014). 

Hugua optimistis "jagoannya" bakal menang di 13 kabupaten dan kota di Sulawesi Tenggara (Sultra). Dia pun menargetkan perolehan suara 75 persen untuk Jokowi-JK di seluruh Provinsi Sultra. 

Sementara itu, Ketua Badan Pemenangan Jokowi-JK Sulawesi Tenggara Laode Ota menuturkan, saksi yang telah disiapkan itu akan menjaga perolehan suara di TPS. 

"Para saksi merupakan pertahanan keamanan untuk pemenangan Jokowi-JK, jadi kami harapkan bisa bekerja dengan sungguh-sungguh. Salah satu tugas saksi, kata Ota, yakni berada di tempat pemungutan suara sebelum pencoblosan dimulai. Jangan sekali-sekali meninggalkan TPS jika penghitungan suara belum selesai," kata Ota.