Saturday, September 24, 2016

KPU DKI Ingatkan Masyarakat Jangan Sedikit-sedikit Tuding SARA

 Anggota Komisi Pemilihan Umum DKI Dahlia Umar meminta masyarakat Jakarta tidak selalu mengaitkan tiap pendapat dengan isu SARA. Dia khawatir semangat untuk berdemokrasi dan berpendapat masyarakat menjadi menurun karena khawatir dituding SARA.

"Banyak orang yang menuduh sebuah pendapat itu SARA, tapi yang mengungkapkan tidak merasa itu SARA dan merasa itu haknya menyampaikan aspirasi politik," ujar Dahlia dalam sebuah diskusi di kawasan Menteng, Sabtu (24/9/2016).
Ia mengatakan, tidak ada orang yang suka dituding melakukan SARA. Sehingga, sebaiknya masyarakat tidak mudah menyebut tiap pendapat bermuatan SARA.
Dahlia mengatakan pihak yang paling berkompeten untuk menilai SARA atau tidak adalah Badan Pengawas Pemilu DKI. Jika belum dinyatakan melanggar oleh Bawaslu DKI, maka sebaiknya tidak asal menyebut SARA.
"Perdebatan yang merupakan hal biasa jangan dibunuh dengan tudingan ucapan SARA. Supaya kita berdemokrasi tidak saling membunuh cara berekspresi," ujar Dahlia.
Pilkda DKI Jakarta akan diikuti oleh tiga pasangan calon. Pertama, pasangan petahana Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dan Djarot Saeful Hidayat yang diusung koalisi PDI-PGolkarHanura, danNasdem
Kedua, pasangan Agus Harimurti Yudhoyono dan Sylviana Murniyang diajukan Partai Demokrat, PKB, PPP, dan PAN. 
Ketiga, pasangan Anies Baswedan dan Sandiaga Uno. Keduanya dijagokan koalisi Partai Gerindra dan PKS.

No comments:

Post a Comment