Bakal calon wakil gubernur petahana DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, mengaku tengah mencari rumah kontrakan untuk ditempatinya selama masa kampanye Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2017.
Politikus PDI Perjuangan itu mencari rumah kontrakan karena lokasi rumah pribadinya di Cibubur, Jakarta Timur, dinilainya terlalu jauh untuk mencapai pusat kota.
Jauhnya jarak rumah Djarot ke pusat kota ini akan mempersulit dia selama masa kampanye.
"Rumah aku kan di Cibubur sana, macet Bos, jauh banget," ujar Djarot di Balai Kota, Kamis (22/9/2016).
Selama menjabat sebagai Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot dan keluarganya lebih banyak tinggal di rumah dinasnya yang beralamat di Jalan Besakih, Setiabudi, Jakarta Selatan.
Lokasi rumah dinasnya ini cukup strategis karena tak jauh dari Jalan HR Rasuna Said, Mega Kuningan, serta Kantor DPP PDI Perjuangan yang ada di Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat.
Namun, selama masa kampanye, Djarot akan dilarang untuk menggunakan fasilitas negara.
Sebab, Undang-Undang tentang Pilkada mewajibkan petahana untuk cuti selama kampanye.
Adapun kampanye Pilkada DKI 2017 dijadwalkan berlangsung dari akhir Oktober 2016 hingga awal Februari 2017.
"Sekarang kan sudah September. Kalau enggak siap-siap (pindah) bagaimana?" ujar Djarot.
No comments:
Post a Comment