“Cuma begitu ada bus gratis, motor enggak boleh masuk. Tapi, orang naik motor saat ini terpaksa karena tidak ada bus yang baik,” ujar Basuki di Balaikota, Kamis (19/12).
Dikatakan Basuki, penyediaan bus gratis di ibu kota akan terwujud saat Pemprov DKI memiliki Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) mencapai Rp 100 triliun. “Kalau kita bisa capai (APBD) Rp100 triliun, bisa bus gratis semua di Jakarta. Mudah-mudahan 2016 atau 2017, kita bisa capai APBD Rp100 triliun. Makanya kita lagi hitung,” katanya.
Sekadar diketahui, Pemprov DKI telah melakukan berbagai cara untuk mengentaskan kemacetan di ibu kota. Salah satunya, dengan sterilisasi jalur bus Transjakarta. Lalu, penerapan sistem Electronic Road Pricing (ERP) atau jalan berbayar dengan pematokan tarif sekira Rp 21 ribu.[Beritajakarta]
No comments:
Post a Comment